21 November 2024
Pemilu 2024

Tes Wawancara Dimulai, Calon PPK di Pidie Jaya Harus Bisa Baca Quran

Foto : Peserta Calon anggota PPK di Pidie Jaya sedang membaca Alquran dalam prosesi tes wawancara | LIPUTAN GAMPONG NEWS

LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Baca Alquran mengawali serangkaian kegiatan tes wawancara bagi calon anggota PPK yang dilakukan oleh Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kabupaten Pidie Jaya dalam menjalankan tahapan seleksi pembentukan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pemilu Tahun 2024.

Tes wawancara bagi peserta yang telah dinyatakan lulus seleksi tertulis sejumlah 150 orang dari 8 kecamatan ini, diselenggarakan di kantor  KIP Pidie Jaya mulai, Minggu (11/12/2022) selama tiga hari berturut-turut sampai dengan Selasa (13/12/2022). 

Pada hari pertama dijadwalkan wawancara untuk 55 peserta dari 3 kecamatan. Meliputi kecamatan Bandar Dua, Jangka Buya dan Meureudu. Peserta tes wawancara diharap hadir di lokasi mulai pukul 08.30 Wib sampai dengan selesai malam harinya. Jadwalnya dibagi dalam tiga sesi, 08.30-13.00 Wib, 14.00-18.00 Wib dan 19.30 Wib sampai selesai.

Hari kedua, akan diperuntukkan bagi 55 peserta dari kecamatan Bandar Baru, Panteraja dan Meurah Dua. Pada hari terakhir dijadwalkan untuk 40 peserta dari Kecamatan Trienggadeng dan Ulim. 

Sebagaimana pelaksanaan tes hari pertama, peserta diharap hadir di lokasi tepat waktu mulai pukul 08.30 WIB, sesuai yang tercantum di pengumuman.

Baca juga: KIP Pidie Jaya Umumkan Calon Anggota PPK yang Lolos ke Tahap Wawancara

Ketua KIP Pidie Jaya, Iskandar ditemui liputangampongnews.id sebelum dimulai prosesi wawancara mengatakan dari setiap kecamatan, terdapat 17 sampai 20 orang yang dapat melanjutkan ke tahap seleksi wawancara ini.

"Semua calon anggota PPK di setiap kecamatan yang mengikuti tes tersebut akan disaring dan dipilih 5 (lima) orang sebagai calon anggota PPK dan lima orang menjadi cadangan. Sementara selebihnya dinyatakan gugur." ketusnya

Perihal materi yang akan diujikan pada saat tes wawancara tersebut meliputi pengetahuan tentang kepemiluaan, komitmen, rekam jejak calon anggota PPK, pidato, baca Alquran serta klarifikasi tanggapan masyarakat. kata Iskandar

"Uji baca Alquran merupakan salah satu bagian dari kearifan lokal berdasarkan qanun Aceh.  Setiap orang yang akan menjadi pemimpin atau pelaksana kebijakan, selain memiliki kemampuan disegi tulisan (kecerdasan) serta psikologisnya juga harus mampu membaca Al-quran." pungkas Iskandar.Dalam kesempatan yang sama, Tgk Muhammad Yusuf, Ketua Divisi Sosdiklih, Parmas & SDM KIP Kabupaten Pidie Jaya menyampaikan bahwa materi tes wawancara mengacu SK KPU Nomor 476 Tahun 2022 tentang Panduan Teknis Pembentukan Badan Adhoc, Penyelenggara Pemilu, Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, Dan  Walikota dan Wakil Walikota.

"Kami harap masing-masing peserta mempersiapkan diri. Tes wawancara ini yang menentukan siapa yang akan kita pilih sebagai calon anggota PPK untuk Pemilu tahun 2024," pesan Tgk. Sop mengakhiri. (*)