21 November 2024
Politik

KIP Pidie Jaya Gelar Rakor DPB Terakhir Tahun 2022, Ini Datanya

LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kabupaten Pidie Jaya telah melaksanakan rapat koordinasi (rakor) pemutakhiran data pemilih berkelanjutan (PDPB) triwulan III Tahun 2022 yang digelar di Aula Kantor KIP setempat, komplek perkantoran Cot Trieng, Kamis (29/9/2022).

Berdasarkan laporkan yang disampaikan Hasanuddin, selaku Pejabat Ketua KIP Pidie Jaya, pemutakhiran data pemilih berkelanjutan (dpb) dilaksanakan setiap bulan. Untuk hasilnya  tuangkan dalam berita acara rakor setiap bulan, baik rakor secara internal maupun yang mengikutsertakan stakeholder terkait setiap triwulan seperti yang kita laksanakan pada hari ini," sampaikan Hasanuddin.

Masykur, S.Pd.I, Kasubbag Perencanaan Data dan Informasi mengatakan, untuk DPB Triwulan III berjumlah 113.420 pemilih atau mengalami kenaikan sebesar 1.709 orang dari periode sebelumnya bulan Agustus yang berjumlah 111.721 orang. 

"Adapun rincian jumlah pemilih laki-laki 54944 orang dan perempuan 58.468 pemilih. Potensi pemilih baru sejumlah 93.41 orang serta sedikitnya 7.632 pemilih TMS. Data tersebut tersebar di 8 kecamatan, 222 desa dan 475 TPS dalam kabupaten pidie Jaya." papar Masykur yang juga selaku pejabat sekretaris KIP Pidie Jaya.

Masykur juga menyampaikan bahwa PDPB periode September 2022 merupakan PDPB terakhir yang kita laksanakan. Karena terhitung mulai Oktober 2022 s/d Juni 2023 kita sudah mulai memasuki tahapan pemutakhiran data pemilih pemilu 2024, yang saat ini sedang difinalkan peraturannya dan ditetapkan jadwal detilnya oleh KPU RI.

"DPB terakhir hari ini akan disinkronisasi kembali oleh KPU menjadi data dasar pemutakhiran Data Pemilih Pemilu 2024 yang akan diturunkan kepada Petugas Coklit di Desa atau Pantarlih." tandasnya

Dalam hal ini kami sangat mengharapkan masukan dari teman-teman Panwaslih, Partai Politik, Dukcapil, seluruh stakeholder dan masyarakat agar data yang akan diturukan ke desa nanti menjadi lebih bersih, valid dan up to date.

Sementara itu, Komisioner Bawaslu Pidie Jaya, M. Agmar Media, SHI.,MH yang juga
 Kordiv Pengawasan dan HUBAL saat dikonfirmasi Media Liputan Gampong News, menyampaikan khususnya kepada pihak KIP Pidie Jaya  kedepan mulai Oktober 2022 hingga Juni 2023 pendataan pemilih harus lebih melebar khususnya mereka warga Pidie Jaya yang sedang menjalani masa tahanan di rutan dan juga pemilih disabilitas.

Disamping itu kita juga menyampaikan agar KIP Pidie jaya dapat mempertajam daftar inventaris masalah terkait pemutakhiran data pemilih sebelumnya (Dpb). 

"Dengan adanya pemetaan dan evaluasi, justru akan mempersempit potensi pengulangan persoalan pemutakhiran daftar pemilih, sehingga kita berharap akan lahir data pemilih yang akurat dan dapat dipertanggung jawabkan pada Pemilu Serentak 2024 yang akan datang." akhirnya. (**)