LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Kafilah Kabupaten Aceh Timur mulai unjuk kemampuan di berbagai cabang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Aceh ke-XXXVII tahun 2025 yang berlangsung di Kabupaten Pidie Jaya. Sejak hari pertama, semangat para peserta tampak membara, menandakan kesiapan mereka untuk berkompetisi dan menebar keindahan kalam Ilahi di panggung MTQ yang penuh berkah itu.

Ketua Kafilah Aceh Timur, Syawaludin, S.H., M.H., menyampaikan rasa syukurnya atas kelancaran penampilan seluruh peserta. Ia menuturkan bahwa para qari dan qariah tampil dengan persiapan yang matang, semangat yang tinggi, serta keikhlasan untuk mengharumkan nama daerah. “Alhamdulillah, peserta kita tampil dengan semangat dan persiapan yang matang. Sejak pagi hingga malam, mereka mengikuti berbagai cabang perlombaan dengan penuh penghayatan,” ujar Syawaludin, Selasa (3/11).

Penampilan perdana kafilah Aceh Timur diawali oleh Syfa Azzahra yang tampil di Arena Utama Pusat Pemerintahan Pidie Jaya pada cabang Tilawah Anak-anak Putri dengan maqrā’ QS. Al-Anfal ayat 11. Disusul oleh M. Alif Fahrezi dan Ulfia Khaira Fitri pada cabang Tafsir Bahasa Arab di Aula Kantor Pelayanan Haji dan Umrah. Sementara itu, di Arena Gedung Tgk. Chik Pante Geulima, Teja Ramadhan menampilkan hafalannya di cabang Musabaqah Hifzil Mushaf, dan tiga peserta lainnya Ti Sapura, Mirwan, serta Intan Larisa bersaing dalam cabang Khat Kontemporer.

Lantunan ayat suci terus menggema. Muhammad Rizki tampil memukau dalam cabang Qira’ah Murattal Remaja Putra di Masjid Al-Mujahidin Pidie Jaya, diikuti oleh Madathillah yang menunjukkan ketekunan hafalannya pada cabang Hifzil Qur’an 20 Juz Putri di Kompleks Sekolah MUQ. Di Arena Aula Bappeda, tiga srikandi muda Aceh Timur  Nazwa Anaya Fasari, Nazwa Humaira, dan Syafira Elimi  turut mengharumkan nama daerah dalam cabang Fahmil Qur’an.

Sementara itu, Muhammad Faisal tampil pada cabang Tilawah Dewasa Putra yang membacakan QS. Al-Baqarah ayat 261. Syawaludin menyatakan bahwa seluruh peserta mendapat dukungan penuh dari pelatih dan official yang senantiasa mendampingi dengan doa dan motivasi. “Kami berterima kasih atas dukungan masyarakat Aceh Timur. Insya Allah, dengan niat yang tulus dan ikhtiar yang sungguh-sungguh, para peserta akan memberikan hasil terbaik untuk daerah kita,” tutupnya. (**)