Ini jawaban Hj Rizayati: Terkait Uang Sudah Disetor, Rumah Bantuan Tak Kunjung Dibangun
Foto : Rizaldy, Humas Perusahaan CV. Imza Rizki Jaya | LIPUTAN GAMPONG NEWS
LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Dugaan Perusahaan CV.Imza Rizki Jaya menerima uang dari warga penerima bantuan rumah KPR Bersubsidi Pemerintah Republik Indonesia, Perusahaan CV. Imza Rizki Jaya memberikan tanggapannya, Sabtu 12/11/2022.
Berita terkait: Uang Sudah Disetor, Rumah Bantuan Tak Kunjung Dibangun
Tanggapan dari perusahaan CV. Imza Rizki Jaya, Hj. Rizayati ketika dikonfirmasi oleh pewarta media ini (Adi Saleum) melalui Whatsapp, begini jawaban nya "Ini adalah hoax, urusan rumah subsidi yang urusan Rasmi dengan saya sudah lama selesai, dan tidak ada ambil ambil uang masyarakat sebanyak itu, Kami bantu gratis saat itu, cuma bayar adm. 7jt saja, dan banyak orang orang yang benar-benar layak kami bantu.
Lanjutnya, banyak oknum yang pakai nama nama saya, Dan tolong jangan langsung buat berita, jika belum tau kejelasannya. Saya tidak pernah terima uang dari sayuti itu, Dan apa lagi dibilang saya tidak buat kwitansi, Jika ada saya terima uang, kami dari Perusahaan buat kwitansi, Ini jelas hoax." tegasnya
Apalagi tahun 2020 Kami tidak terima apapun, dari oknum siapa pun, tidak bisa sembarangan, Rumah subsidi 2015 dan 2016, Tolong luruskan berita jangan nanti jadi masalah baru untuk media thanks," pungkasnya .
Sementara itu, Humas Perusahaan CV. Imza Rizki Jaya, Rizaldy kepada media ini menyampaikan bahwa isu yang di sampaikan oleh Sayuti itu tidak benar (hoax).
Karena kami dari Perusahaan sudah membayar uang tersebut kepada Sayuti, untuk dikembalikan kepada masyarakat yang mengambil rumah .
Jadi masalah tersebut tidak ada lagi sangkut paut dengan perusahaan kami , masalah tersebut sekarang yang menjadi tanggung jawab adalah Sayuti," tuturnya
"Mengenai isu tersebut, jika ada media mau naikkan berita atau apa pun tolong konfirmasi ke saya," kata Rizaldi menegaskan.
Katanya lagi, Saya disini selaku orang di perusahaan dan disuruh sama ibu Hajjah untuk menjelaskan duduk persoalan pada hari ini.
Sementara masalah tersebut sudah tidak ada lagi karena sudah dikembalikan semua kepada masyarakat, uang masyarakat sudah di serahkan langsung sama Sayuti, bukti ada sama kami bisa kami lampirkan .
Sayuti karyawan di perusahaan kami tidak pernah dipecat atau apa pun, proyek tidak berjalan ditambah lagi ibu Hajjah pindah ke Jakarta, biasanya kalau ada apa-apa Sayuti komunikasi dengan saya dan ibu Hajjah.
Disaat pengembalian, perusahaan memanggil yang bersangkutan Sayuti, dikasih uang sejumlah berapa yang telah diambil untuk di kembalikan ke orang-orang tersebut .
Yang membuat kwitansi bukan orang lain, saya sendiri dan kwitansi tersebut semua sudah lunas ada bukti di kwitansi," tutur Rizaldy memastikan.
(Pewarta: Adi Saleum)