BPBD dan Mahasiswa Lakukan Evakuasi Korban Banjir di Simeulue
Liputangampongnews - Badan Penanggulangan Bencana Darah (BPBD) Kabupaten Simeulue bersama Ikatan Mahasiswa Pemuda Simeulue Tengah (IMAPTA) Nusantara evakuasi korban banjir Desa Latitik, Kecamatan Simeulue Tengah, Kabupaten Simeulue, Selasa (18/5/2021).
Pantauan Media dialokasi, sejak pagi pukul 09:00 wib Tim Gabungan yang meliputi TNI-POLRI, BPBD, KNPI Simeulue Tengah, Muspika Simeulue Tengah beserta IMAPTA Nusantara terjun langsung di lapangan untuk membantu masyarakat setempat yang terkena banjir.
Adapun kegiatan yang dilakukan antara lain bakti sosial, membangun posko darurat, membersihkan perkarangan rumah, kantor desa, masjid dan pustu serta tempa lainnya yang terkena dampak banjir.
Kalaksa BPBD Kabupaten Simeulue Edi Rahman, S.IP yang di hubungi secara terpisah mengatakan "Himbauan kepada masyarakat, agar selalu waspada dan berhati-hati dengan cuaca extrim saat ini, baik yang dalam perjalanan maupun Masyarakat yang sedang mencari nafkah bagi Nelayan Simeulue".
Lanjutnya, Kalaksa BPBD "diharapkan juga kepada para camat seluruh kecamatan, kepala desa agar segera menginformasikan kepada BPBD jika terjadi peristiwa alam seperti banjir, longsor dan orang hilang".
Dalam akhir penyampaiannya Kalaksa BPBD juga mengajak Masyarakat Simeulue untuk antisipasi banjir dengan melakukan bersih-bersih setia desa, kecamatan maupun kabupaten, antaranya membersihkan sampah di selokan, sungai dan lainnya sehingga tidak menghambat arusnya air sungai.
Defrizan Phalepi selaku ketua IMAPTA Aceh Barat mengatakan "Memang tidak seberapa kegiatan ini tetapi sedikit tidaknya dengan bantuan ini warga setempat merasa terbantu ", sebutnya
"Satu kepedulian bisa menumbuhkan berjuta kebahagiaan, mudah-mudahan bencana seperti ini tidak lagi terjadi di desa Latitik dan di tempat lainnya, kami juga turut mendo’akan masyarakat yang terkena musibah tersebut diberikan ketabahan serta dalam keadaan sehat dan dapat kembali beraktifitas seperti biasa", tutupnya. (GM)