Antisipasi Golput, HMI Kunjungi KIP-K Aceh Utara Bangun Kerjasama Menuju Penguatan Hak Pilih 2024
Liputangampongnews.id - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Lhokseumawe-Aceh Utara gelar kunjungan ke komisi independen pemilihan kabupaten (KIP-K) Aceh Utara, Senin (18/10/2021). Dalam kunjungannya, HMI disambut langsung oleh ketua KIP Aceh Utara, Zulfikar SH MH, anggota KIP Aceh Utara, M Usman M Ag, Munzir S KM, Fauzan Novi S Pd.
Di pertemuan itu, HMI memberikan masukan dan saran pada KIP K Aceh Utara seputaran antisipasi golput dan penguatan hak pilih pada pesta demokrasi 2024.
Menurut Ketua umum HMI cabang Lhokseumawe-Aceh Utara, pesta demokrasi harus disukseskan karena golput bukanlah solusi untuk membangun negri ini.
"Karena tiap warga negara punya hak dipilih maupun memilih, jadi hak ini harus kita gunakan dengan baik dalam kehidupan negara berdemokrasi,"kata Muhammad Fadli, ketum HMI cabang Lhokseumawe-Aceh Utara didampingi sekretaris umum, dan beberapa pengurus cabang lainnya, (18/10).
Dalam presentasinya dibanding 2014, KIP Aceh Utara berhasil lakukan peningkatan pada pesta demokrasi 2019 lalu. "Dan ini sebuah prestasi, adanya peningkatan hak pilih, dan kita apresiasi KIP Aceh Utara,"ungkap Fadli.
Fadli juga menjelaskan, pertemuan ini kedepannya akan berlanjut pada hubungan kerjasama antara HMI cabang Lhokseumawe-Aceh Utara dan KIP K Aceh Utara. "Guna meningkatkan mutu demokrasi kita khususnya Aceh Utara, dan kita akan lakukan penyadaran lewat sosialisasi terkhusus pada kaum milenials karena itu basis kita,"pungkasnya.
Kunjungan itu pun mendapat respon baik dari pengurus KIP Aceh Utara, bahkan KIP juga memberikan sertifikat penghargaan pada HMI sebagai bentu apresiasi pada himpunan satu ini yang turut aktif dalam penyadaran hak pilih dan membantu KIP kedepannya.
Terakhir, Muhammad Fadli berharap agar KIP Aceh Utara selalu bersinergi dengan masyarakat dan lingkungan organisasi kepemudaan dan mahasiswa. "Dan intinya kita harap HMI dan KIP bersama masyarakat harus saling bersinergi satu sama lain dalam suksesi pesta demokrasi kedepannya,"tandasnya. (**)