19 Mei 2024
Daerah

Pelaksanaan Upacara Peringatan HUT RI ke-77 Hanya di Ibukota Kabupaten, Tingkat Kecamatan Tak ada Upacara

Foto : Wakil Bupati Pidie Jaya Dr. H. Said Mulyadi, SE, M.Si memimpin rapat persiapan HUT RI Ke-77 Tahun 2022 Kabupaten Pidie Jaya, Kamis (4/8/2022). foto Humpro Pidie Jaya | LIPUTAN GAMPONG NEWS

LIPUTANGAMPONGNEWSID - Pelaksanaan Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Pidie Jaya hanya dipusatkan di Lapangan Meureudu. Untuk tingkat kecamatan tidak ada pelaksanaan Upacara. Pemerintah setempat teleh melakukan berbagai  persiapan penyelenggaraan agenda tahunan tersebut.

Ditunjuk sebagai Ketua Panitia, Ir Jailani Bramat saat ditemui wartawan Media Liputan Gampong News, Minggu (14/8) mengatakan pelaksanaan upacara peringatan HUT RI ke-77 tingkat Kabupaten Pidie Jaya secara "Luring" hanya dipusatkan di Ibukota Kabupaten saja.

Hal ini menyikapi Surat Edaran Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno tentang Pedoman Peringatan HUT ke-77 RI tahun 2022. Surat bernomor B.737/M/S/TU.00.04/08/2022 tanggal 6 Agustus 2022 itu perihal Pedoman Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Tahun 2022. "terang Jailani yang juga Sekda Pidie Jaya.

Dalam surat itu disampaikan, untuk tingkat pusat, Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI dan Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih dipusatkan di Halaman Istana Merdeka Jakarta secara luring dan daring. Upacara digelar dengan memperhatikan beberapa hal. Di antaranya upacara dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol pencegahan Covid-19.Persiapan upacara tersebut terus dimatangkan. Termasuk latihan baris berbaris pasukan pengibar bendera (Paskibraka). Sebanyak 22 petugas yang terpilih menjalani pelatihan selama sebulan yang dipandu anggota Kodim 0102/Pidie-Pidie Jaya dan Polres Pidie Jaya serta Dinas terkait dan instansi lainnya.

"Lokasi pelaksanaan sudah pasti di lapangan Meureudu Alhamdulillah tidak ada kendala dan sudah dipersiapkan serta sedang kita dibenahi semuanya,” pungkas Sekda.

Lanjutkan Jailani, untuk memeriahkan Dirgahayu Kemerdekaan, selain upacara di tanggal 17 Agustus, Pemkab juga menggelar berbagai kegiatan sebagai wujud menyambut hajatan nasional." cerutunya

"Semua pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), instansi vertikal, kepala puskesmas, camat, imum mukim, para keuchik gampong, kepala sekolah, dan semua jajaran serta seluruh masyarakat Pidie Jaya diminta turut menyemarakkan HUT ke-77 RI." sampaikan Jailani

Adapun perlombaan dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-77 Tahun 2022 diantaranya:
1. Tarik tambang antar SKPK akan dilaksanakan pada tanggal 15-8-2022, pukul 10.00 wib atau sehabis gladi kotor di Lapangan Kota Meureudu. Diminta setiap SKPK dapat mengirimkan Timnya lengkap dengan seragam olahraga, yang masing-masing tim terdiri dari 7 orang anggota.
2. Bola Kaki dengan memakai kain sarung. Juga dilaksanakan pada tanggal 15-8-2022, pukul 16.30 wib. Dengan pesertanya semua kepala SKPK/Kabag/Camat. Kalau Bapak Bupati dan Wakil Bupati/ Sekda/ Asisten bersedia diperkenankan, juga dilaksanakan di lapangan Kota Meureudu. Juga melibatkan Jajaran Polres Pidie Jaya serta Pabung Kodim 0102 Pidie Jaya.
3. Dayung Sampan yang dilaksanakan pada tanggal 17-8-2022 pada jam 11.00 wib atau sehabis pelaksanaan detik-detik Proklamasi bertempat di Krueng Kota Meureudu, yang diikuti oleh 9 perwakilan Abu laot, masing-masing Abu laot mengirimkan satu tim yang terdiri dari 3 orang peserta.
4. Disela-sela perlombaan dayung sampan sambil menunggu finalnya, juga dilaksanakan lomba tangkap bebek dengan peserta bebas.

"Sesuai kesepakatan bersama seluruh kegiatan tersebut harus selesai pada jam 12.40 wib atau sebelum waktu shalat Dhuhur," tegaskan Sekda Pidie Jaya, Jailani Bramat.

Selain itu, berdasarkan informasi yang himpun dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pidie Jaya, pada hari Rabu (17/8) juga diadakan pentas seni di panggung Meurah Seutia, komplek kantor Bupati lama.

"Untuk jadwalnya akan disesuaikan, sesudah upacara atau detik-detik Proklamasi. Lalu sore hari sebelum upacara penurunan Bendera Merah Putih dan malam harinya seusai Shalat Isya." akui Mazruan, Kabid Kebudayaan Dinas Dikbud Pidie Jaya kepada Liputan Gampong News, Minggu (14/8) via seluler. (**)