Pengembangan Usaha Garam Rakyat untuk Pengentasan Kemiskinan di Pidie Jaya
LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Zulkarnaini, S.Pi., Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan Pidie Jaya yang sedang mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan II Tahun 2024 di Puslatbang KHAN RI, Aceh Besar, meluncurkan program "Pengembangan Usaha Garam Rakyat sebagai Upaya Pengentasan Kemiskinan di Kabupaten Pidie Jaya".
Program ini merupakan inovasi yang dirancang Zulkarnaini sebagai bagian dari syarat kelulusan PKA, sekaligus wujud komitmen untuk memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat melalui peningkatan kinerja organisasi. Selama mengikuti pelatihan, Zulkarnaini terdorong untuk memfokuskan pada pengembangan usaha garam rakyat, yang dinilai memiliki potensi besar dalam menggerakkan perekonomian masyarakat pesisir.“Saya merancang program ini selama mengikuti PKA di Puslatbang KHAN RI. Pengembangan usaha garam rakyat diharapkan dapat memberikan penghasilan yang lebih stabil dan berkelanjutan bagi masyarakat, serta membantu mengurangi kemiskinan di wilayah pesisir,” ungkap Zulkarnaini.
Selain memperkuat sektor ekonomi kelautan, program ini juga diharapkan menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui peningkatan produksi garam rakyat. Dengan potensi alam yang melimpah, Zulkarnaini optimis bahwa usaha garam rakyat akan berkembang dan menjadi salah satu penggerak utama ekonomi di Pidie Jaya.
Aksi perubahan yang diprakarsai Zulkarnaini mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya. Ia berharap dengan adanya kolaborasi antara masyarakat, pemerintah, dan pihak terkait, program ini dapat berjalan dengan lancar dan menjadi model keberhasilan dalam pengentasan kemiskinan di Pidie Jaya.
Dengan pengalaman dan pelatihan yang diperoleh dari Puslatbang KHAN RI, Zulkarnaini percaya bahwa inovasi ini akan memperkuat peran Dinas Kelautan dan Perikanan dalam mendukung kesejahteraan masyarakat melalui optimalisasi potensi lokal. (**)