Pemkab Pidie Jaya Hadirkan Harapan Lewat Program Bedah Kamar untuk Mereka yang Terpinggirkan
Foto : Istimewa | LIPUTAN GAMPONG NEWS
LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie Jaya meluncurkan Program Bedah Kamar, sebagai bentuk nyata perhatian kepada warga lansia terlantar, penyandang disabilitas, pengemis, dan gelandangan yang selama ini hidup dalam keterbatasan dan kesunyian.
Sebanyak 100 penerima manfaat dari delapan kecamatan mendapatkan bantuan berupa kasur, ranjang, kipas angin, sajadah, tikar plastik, dispenser, bantal, sprei, kelambu, kain sarung, serta peralatan makan dan minum.
Distribusi bantuan tersebar di Kecamatan Bandar Baru (20 orang), Panteraja (3), Trienggadeng (13), Meureudu (13), Meurah Dua (8), Ulim (13), Jangka Buya (8), dan Bandar Dua (22).
Kepala Dinas Sosial P3A Pidie Jaya, Agusmaidi, melalui Kabid Rehsos, Azhariyadi, mengatakan program ini merupakan janji kampanye Bupati H. Sibral dan Wakil Bupati Hasan Basri yang diwujudkan melalui anggaran Dana Otonomi Khusus Aceh 2025.
“Saat kami mengetuk pintu mereka, air mata haru mengalir menyambut kehadiran kami. Rasa syukur dan kepercayaan yang lama tertunda akhirnya terjawab banyak yang tak menyangka Pemerintah Pidie Jaya benar-benar hadir di tengah mereka.” akui Ari Khan
Lebih dari sekadar bantuan fisik, program ini adalah simbol cinta dan harapan untuk menghidupkan kembali semangat warga yang selama ini terpinggirkan," tandasnya
Pemerintah berharap dukungan anggaran untuk program Rehabilitasi Sosial dapat terus diprioritaskan agar setiap jeritan sunyi di pelosok bisa terjawab." Pungkas Ari Khan. (*)