2.220 Aparatur Gampong Usai di Vaksin, Kerumunan Tak Terhindari
Liputangampongnews.id - Ratusan aparatur dari 222 Desa/ Gampong se Kabupaten Pidie Jaya, Aceh mulai menjalani vaksinasi Covid-19 dosis pertama, sejak tiga hari lalu. Senin (7/6/2021) merupakan hari terakhir para perangkat gampong melakukan vaksinasi massal. Sayangnya, mereka berkerumun saat menunggu antrean untuk disuntik vaksin.
Petugas tak bosan-bosan selalu mengingatkan mereka agar tidak berkerumun saat vaksinasi. Setelah diingatkan, mereka berpencar. Tetapi setelah itu, mereka kembali berkerumun.
Setiap gampong (desa) diikuti ooleh 10 orang perangkat dan dibagi dalam tiga gelombang. Mereka menjalani vaksinasi Covid-19 yang dipusatkan di Posko Covid-19 Pidie Jaya di Gedung Tgk. Chik Pante Geulima Komplek perkantoran Cot Trieng. Vaksinasi Covid-19 dosis pertama itu dilaksanakan selama tiga hari dan berakhir Senin (7/6). Seperti vaksinasi umumnya, mereka memulainya dengan pendaftaran.
Okta Handipa ST MArch, Ketua Pusdalops Satgas Covid-19 Pidie Jaya, kepada Liputangampongnews.id mengatakan, vaksinasi Covid-19 massal hari ini diberikan kepada 2.220 aparatur gampong dalam Kabupaten Pidie Jaya.
"Vaksinasi massal dilaksanakan tiga gelombang. Dalam pelaksanaannya dilakukan secara massal, sudah pasti terlibat banyak orang sehingga terjadinya kerumunan. Dalam hal ini kita berikhtiar baik agar Covid-19 ini segera berakhir. Harapannya, seusai vaksinasi, para pelayan publik ini dapat terhindar dari virus Corona," kata Okta yang juga Kepala BPBD Pide Jaya
Lanjut Okta, Terjadinya kerumunan ini memang suatu kesalahan, tapi kesalahan dalam berbuat baik. Kita tidak bisa membendung kerumun yang terjadi, berulang kali petugas mengingatkan dan mereka hanya berpencar sebentar lalu kembali berkerumunan. Karena semuanya mendahului agar cepat selesai di vaksin.
“Karena kita berikhtiar berbuat baik mungkin tidak menjadi permasalahan. Contoh di pasar sering sekali terjadi kerumunan tapi tidak mungkin kita bubarkan, kenapa? Karena mereka mencari rezeki dan berbelanja kebutuhan sehari-hari. Kalau dibubarkan di Pasar sudah pasti terjadi gejolak yang laur biasa,” cerutu Okta
Besok (Selasa-red) 08/06/2021 akan dilakukan vaksinasi ASN massal, targetnya adalah Eselon II, III, IV dan Staf. Sebagaian pejabat sudah di Vaksin, namun tetap hadir juga untuk memantau.
Besok yang akan di vaksin adalah para ASN yang menjadi panutan masyarakat. Kita meminta kejadian serupa (kerumunan) tidak terulang lagi dengan meningkatkan kesadaran diri untuk mengantre vaksinasi sesuai protokol kesehatan.
"Sekali lagi, Okta mengajak semuanya untuk menkondusifkan jalannya vaksinasi bagi ASN Pemkab Pidie Jaya nanti, mengantri bukan berarti harus berkerumun, mohon kerjasamanya untuk setiap pihak yang terlibat baik penyelenggara maupun penerimanya untuk sama-sama saling menjaga ketertiban selama proses persiapan sampai pasca vaksinasi," akhirinya. (Irfan)