LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Pertandingan semifinal Popda XVI Aceh 2022, Meulaboh-Aceh Barat cabang olahraga bola voli sudah menempatkan empat kabupaten yang akan bertanding.

Setelah menghadapi lawannya di partai perempatfinal, empat tim yang lolos diantaranya, Aceh Utara, Lhokseumawe, Aceh Tengah dan Pidie Jaya, akan saling bertarung menjadi yang terbaik demi mendali emas.

Tim voli putra Pidie Jaya akan menghadapi Aceh Tengah pada babak semifinal Popda Aceh 2022, Jum'at (24/6) di lapangan dinas Pendidikan, Meulaboh.

Kepastian Tim Tanoh Gayo menjadi lawan Afzal dan kawan-kawan diperoleh setelah memenangkan pertandingan pamungkas babak 8 besar menghantam Aceh Selatan dengan skor telak 3-1 (23-25, 25-9, 25-20, 25-17).

Pada set pertama melawan Aceh Selatan berjalan ketat dengan saling mengejar angka, bahkan hingga akhir set. Karena kesalahan kecil yang dilakukan oleh Pidie Jaya dimanfaatkan lawan. Akhirnya Aceh Selatan menang 25-23.

Set berikutnya, anak asuh Murdani yang mengubah taktik tampil lebih dominan dan banyak poin. Pidie Jaya memimpin angka cukup jauh hingga jarak 10 poin bahkan lebih. Dan set ini dengan mudah dikuasai oleh skuad Naggroe japakeh 25-9.

Dua set terakhir, berhasil disapu bersih anak-anak Pidie Jaya. Dengan spike-spike keras dan menipu dilakukan Khaidal Afzal, Safrizal, Badruddin dan kawan-kawan sering membuat lawan kewalahan, sehingga harus mengakui keperkasaan T. Muhiburrahan cs.

Misi Balas Dendam
Tim bola voli Pidie Jaya bakal bersua Aceh Tengah pada semi final cabang bola voli Popda XVI Aceh, Jum'at (24/6) sore di lapangan voli Dinas Pendidikan, Meulaboh. Semifinal ini merupakan laga ulang yang menjadi ajang balas dendam buat anak asuh Murdani atas kekalahannya di final dua tahun lalu di event yang sama.

"Semoga Pidie Jaya bisa mengalahkan Aceh Teugah di laga semifinal ini. Karna waktu di Popda XV Aceh di Takegon kita di kalahkan pada partai final oleh Aceh Tengah selaku tuan rumah. Semoga bisa terbalaskan di Popda Meulaboh." ujar Murdani, Pelatih tim bola voli Popda Pidie Jaya

Laga semifinal nanti, tim harus balas dendam  atas kekalahannya di final Popda lalu. Anak-anak harus main habis-habisan sebagai jawaban atas lawan yang sama saat ini dan bisa melaju ke final.

"Do'a dan dukungan dari masyarakat Pidie Jaya sangat kami harapkan meskipun jarak jauh kepada kami dan atlet lainnya yang sedang berjuang. Sehingga mampu meraih medali dan membanggakan nama Pidie Jaya," ucap Murdani yang didampingi asisten pelatih Murtala. (**)