17 Mei 2024
Olahraga

Plt Askab PSSI Aceh Barat Nyaris Dihajar Suporter Sepakbola pada Ajang Popda Aceh, Ini Penjelasannya

LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Diduga lantaran geram dengan ucapan yang menjatuhkan mental  pemain bola kaki utusan Aceh Barat, sejumlah Suporter Tim Sepak bola nyaris menghajar Ketua Pelaksana Tugas Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Aceh Barat T. Dedi Iskandar.

Plt. Ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kabupaten Aceh Barat Teuku Dedi Iskandar yang juga salah seorang wartawan,

Pantauan media saat dilokasi terlihat massa sempat mengejar Plt PSSI tersebut usai ia melontarkan kata-kata tak senonoh menurut pandangan supporter dari pihak Aceh Barat, karena massa menganggap Plt PSSI Aceh Barat tersebut tidak berlaku baik.

Pasalnya, sebelum insiden itu terjadi, pihak Tim pemain bola kaki dari Aceh Barat yang berhadapan dengan utusan dari Kabupaten Pide mendapatkan skor (0 - 0) pada laga Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Aceh Tahun 2022 di Lapangan Teuku Umar, Johan Pahlawan, Minggu (19/06/2022).

Dimana pihak pemain Aceh Barat sebelumnya gagal melawan Tim pemain Lhokseumawe dan unggul melawan Banda Aceh. Namun sayangnya pada bapak tersebut tim Aceh Barat gagal masuk 8 besar.

Adapun perkataan dari Ketua Askab  itu diduga turut di dengar dengan seksama para pendukung Tim Sepakbola Popda Aceh Barat, sehingga langsung memicu terjadinya keributan di area lapangan Teuku Umar.

Kepada wartawan salah seorang pencinta Tim sepakbola Bumi Teuku Umar membenarkan adanya peristiwa keributan antara pendukung Tim Popda Aceh Barat dengan Teuku Dedi Iskandar.

"Itu masyarkat (Suporter), ada keluar omongan gak enak sama Dedi (Ketua Askab Aceh Barat) katanya anak Aceh Barat  sudah kalah, sudah boleh bungkus  bungkus baju, masukin dalam lemari, pulang kampung saja," Kata Pemuda pecinta sepakbola asal Aceh Barat tersebut.

Pemuda pecinta sepakbola itu menjelaskan, usai Plt. Ketua PSSI Kabupaten Aceh Barat melontarkan kalimat yang tidak mengenakan itu, dirinya langsung dikerimuni para suporter club sepakbola akibat  kesal dengan ucapannya.

"Akibat ucapan bernada meremehkan anak-anak Aceh barat, Ya di kejar sama masyarakat karena omongan seperti itu, untung ada polisi dari Polsek Johan Pahlawan mengamankan"  Ujarnya.

Pemuda tersebut menambahkan seharusnya Plt. Ketua Askab tidak bersikap demikian, sebab Teuku Dedi Iskandar merupakan sosok yang memiliki peran penting di tubuh organisasi olahraga Kabupaten Aceh Barat, sepantas berupaya mengharumkan nama daerah.

"Harapanya bang untuk segera dibuat Muscab jangan dibiarakan kegini terus sepakbola kita," Harapnya.

Sementara itu, Ketua  Asosiasi Propinsi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Aceh Nazir Adam saat hubungi via telpon seluler oleh media  Minggu malam (19/06/2022) mengatakan, sejauh ini belum mendapat informasi terkait insiden tersebut, demikian dirinya akan melakukan pengecekan, memanggil dan memintai keterangan kenapa dia mengeluarkan pernyataan demikian.

"Itu tidak ada pelanggaran regulasi namun pernyataan seperti itu tidak beretika, nanti kita croscek kenapa Dedi mengeluarkan pernyataan demikian, apa masalahnya," Kata Nazir Adam. (GM)