Peringati Maulid Nabi SAW, Gampong Kayee Jatoe Teupin Raya Kenduri 3000 Bungkus Bu Meulod dan Santuni Anak-Anak Yatim
LLIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Dalam nilai nilai kehidpan masyarakat adat di Aceh, memperingati hari lahirnya Nabi Muhammad SAW mendapat porsi tersendiri bahkan jauh lebih banyak dari yang lain.
Hal bisa terlihat dari penamaan bulan dalam tarikh/almanak Aceh, penamaan maulid disematkan sampai pada tiga bulan berturut-turut yaitu pada bulan Rabi'ul Awwal (Meulod Phon), Rabi'ul Akhir (Adoe Meulod) dan Jumadil Awwal (Meulod Akhe).
Setiap daerah di Aceh memiliki ciri khas tersendiri dalam memperingati maulid ini, begitu juga dengan di Pidie. Peringatan maulid di Pidie ini rata-rata diisi dengan melaksanakan beberapa perintah Allah SWT dan Sunnah Nabi SAW seperti memperbanyak lantunan zikir, bacaan shalawat, bersedekah, memberi makan orang orang dan menyantuni anak-anak yatim fakir miskin serta kegiatan tausiyah agama yang dilakukan oleh ustadz atau teungku.
Kegiatan-kegiatan itu juga yang dilakukan oleh masyarakat Gampong Kayee Jatoe, Mukim Teupin Raya, Kec Glumpang Tiga Kabupaten Pidie pada peringatan maulid yang dilaksanakan Hari Ahad (01/10/2023).
Rangkaian kegiatan dimulai dengan zikir dan shalawat yang dilakukan di meunasah gampong yang dipimpin oleh para teungku dan santri dari Pasantren Darussa'adah Pusat Teupin Raya.
Kemudian diikuti dengan pemberian santunan kepada anak-anak yatim, yang sumbangannya berasal dari infak warga masyarakat gampong.
Abubakar Saiman, Imuem Meunasah Dusun Kayee Jatoe yang juga merangkap sebagai Bagian Pengumpulan pada Baitul Mal Gampong (BMG) mengatakan bahwa kegiatan "open donation" yang dimotori oleh BMG ini bisa menyantuni semua anak yatim yang berusia dibawah 15 tahun dalam gampong yang memiliki 3 dusun ini dengan nomimal yang cukup.
"Alhamdulilah, pada peringatan maulid tahun ini kami bisa menyantuni sebanyak 12 anak-anak yatim, dari dana yang terkumpul maka masing-masing mereka kita berikan uang tunai sebanyak Rp 720.000 dan 1 sak beras 15 kg". Ujar Abubakar.
Rangkaian kegiatannya dilanjutkan dengan kenduri makan bu meulod (nasi yang dibungkus daun pisang dengan lauk lengkap) dengan mengundang warga masyarakat dari 8 gampong/dusun tetangga yaitu Gampong Simpang, Krueng Jangko, Dayah Tanoh, Mns Keutapang, Mns Sukon Tunong, Mns Teumpeun, Mns Mamplam dan Mns Keumuneng,
Keuchik Gampong Kayee Jatoe, Muhammad, yang didampingi Munawar, Sekretaris Gampong menyebutkan jumlah gampong tetangga yang diundang ini semata-mata didasarkan pada kemampuan kenduri/hidangan makanan yang sanggup disediakan oleh warga masyarakat kami.
"Makanan yang disediakan sekitar 3000 bungkus bu meulod yang peruntukkan untuk masyarakat dari 8 gampong/dusun tersebut dan warga lainnya yang kebetulan melintas di depan Meunasah Kayee Jatoe" Jelas Munawar.
Keuchiek Gampong Kayee Jatoe juga mengucapkan terimakasih banyak kepada warga masyarakat yang sudah terlibat dan berpartisipasi aktif dalam rangkaian kegiatan maulid tahun ini.
"Semoga Allah SWT memberikan pahala untuk semua jerih payah yang telah diberikan dan menggantikan rezeki yang disumbangkan dengan yang lebih baik dan banyak" Harap Muhammad.
Rangkaian kegiatan ini akan ditutup dengan tausiyah agama yang akan dilakukan pada Hari Senin malam (23/10/2023) nanti yang akan disampaikan oleh Tgk H Mulyadi M Jamil, pimpinan Ponpes Dayah Sirajul Muna Gampong Blang Crum Kec Muara Dua Kota Lhokseumawe. (**)