Pemilihan dan Pelantikan Imum Mukim di Kabupaten Bireuen Tak Ada Anggaran
LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Pemilihan Imum Mukim di Kecamatan Gandapura, Kabupaten Birieun tidak dialokasikan anggaran oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen, Selasa (08/2/2022). Sejumah tokoh masyarakat di Kecamatan Gandapura menyayangkan terkait tidak adanya anggaran pada pemilihan dan pelantikan Imum Mukim di Kecamatan setempat.
Iskandar salah seorang warga dan tokoh muda Kecamatan Gandapura kepada liputangampongnews.id, mengatakan, Lembaga Mukim merupakan lembaga resmi Pemerintah yang berada di bawah Camat yang dipimpin oleh seorang Imum Mukim. Pemilihan dan pelantikan Imum Mukim juga menjadi tanggungjawab Pemerintah Kabupaten, termasuk operasional dan gaji Imum Mukim, katanya.
Kata dia, Imum Mukim memilik peran sangat penting dalam pembangunan Pemerintahan Gampong. sangat di sayangkan apabila ketika ada nya pemilihan dan pelantikan imum mukim, tidak di anggarkan untuk kegiatan tersebut.
Iskandar mengaku prihatin dengan kondisi ini, masa pemilihan dan pelantikan imum harus menggunakan dana pribadi. Dia berharap Pemkab Bireuen menaruh perhatian lebih terhadap Lembaga Imum Mukim.
Sementara, Salah seorang Imum Mukim terpilih mengatakan, mulai dari pemilihan sampai dengan pelantikan belum ada kejelasan terkait anggaran, belum ada kabar, katanya.
Pemilihan Imum Mukim di Kecamatan Gandapura mengandalkan dana talangan dari Keuchik, terpaksa Pak Keuchik meuripe-ripe mengumpulkan dana untuk pemilihan Imum Mukim.
Selain dana talangan dari Keuchik, Imum Mukim terpilih harus menguras dana pribadi untuk pelantikan, ujarnya.
Sementara itu, Zulkarnaini Anggota Komisi I DPRK Bireuen Fraksi Partai Aceh mengatakan, terkait anggaran pemilihan dan pelantikan imum mukim, itu kewenangannya Pemerintah Kabupaten Bireuen, dalam hal ini penanggungjawab pemilihan Camat.
Persoalan anggaran pemilihan dan pelantikan jauh hari Camat harus berkonsultasi dan berkordinasi dengan Bupati untuk untuk menyiapkan anggaran Pemilihan.
Terpisah, Camat Gandapura Azmi S.Ag dikonfirmasi via seluler mengatakan, anggaran itu ada, hanya saja pengamprahannya nanti usai pelantikan.
Untuk sementara anggaran Pemilihan Imum Mukim diminta partisipasi dari Keuchik dari Imum Mukim itu sendiri, katanya. Sedangkan untuk pelantikan tidak dianggarkan dana dari Kabupaten, pungkasnya mengakhiri.
Pewarta: Adi Saleum