LIPUTAN GAMPONG NEWS - Fauzi Idris salah seorang disabilitas warga Dusun Kaye Adang, Gampong Meuse, Kecamatan Kuta Blang, Kabupaten Bireuen, Aceh, sudah lima (5) bulan lebih mengajukan permohonan ke Dinas Sosial untuk mendapat bantuan kaki palsu, namun hingga kini belum ada kejelasannya.

Padahal Fauzi sudah mendapatkan surat lembaran disposisi dari Dinas Sosial Kabupaten Bireuen dengan nomor agenda 351 tanggal 06 Agustus 2021 terntang permohonan bantuan becak mesin dan nomor agenda 350 tanggal 06 Agustus 2021 tentang pengajuan proposal permohonan bantuan kaki palsu.

Kepada pewarta media ini, Fauzi mengaku sedih, karena ada kawannya yang sudah menerima bantuan kaki palsu dari Dinas Sosial, kami sama-sama mengajukan permohonan bantuan kaki palsu ke Dinas Sosial Kabupaten Bireuen.

"Tapi kok malah saya gak dapat, ini kan aneh, seharusnya jangan pilih kasih dan beda warna dalam memperlakukan kami-kami yang disabilitas ini," ucap Fauzi.

Terkadang Fauzi berpikir, apa mungkin karena dia tidak punya "Dekingan" alias "Awak Dalam" sehingga bantuan kaki palsu sampai sekarang belum dia terima.

Saya sangat sedih dan sadar diri karena saya hanyalah seorang sopir truk sehingga begitu sulit untuk mendapatkan kaki palsu dari Dinas Sosial Kabuputen Bireuen.

Harapan dan impian Fauzi untuk mendapatkan kaki palsu hingga kini belum ada tanggapan dan jawaban dari Dinas Sosial Kabupaten Bireuen.

Dia sangat mengharapkan ada nya bantuan dan perhatian dari Pemkab Bireuen, dengan ada nya bantuan kaki palsu dia bisa mencari nafkah untuk keluarganya.

Semoga kebutuhan kaki palsu untuk Fauzi bisa terbantu dan segera terwujus dan jika ada para dermawan yang ingin menyumbang kaki palsu untuk Fauzi bisa langsung mendatangi rumahnya di Gampong Meuse, Kecamatan Kuta Blang, Kabupaten Bireuen, Aceh.

Sementara itu, Bob Miswar Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bireuen dikonfirmasi via pesan singkat WhatsApp, Senin 17 Januari 2022 pukul 08.15 Wib mengatakan, Belum ada pengadaan untuk barang-barang tersebut.

Penulis : Adi Saleum
Editor: Elsa