22 November 2024
Daerah

Maraknya Pelarangan Parkir Oleh Pemilik Toko di Kota Langsa

LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Masyarakat kota langsa keluhkan salah satu pemilik ruko di jalan Ahmad Yani dalam wilayah Kota Langsa,yang melarang pengendara bermotor parkir di depan rukonya kamis (5/5/2022).

Mukhtardin S.SOS.M.AP Camat Rantau Perlak yang juga mantan Kabag Humas Pemda Aceh Timur merupakan salah satu warga kota langsa mengatakan kepada awak media maraknya pelarangan parkir di depan ruko di wilayah kota langsa sehingga semberautnya parkiran kendaran di wilayah kota langsa khususnya dijalan Ahmad Yani seperti yang dia alami rabu malam 4/5 2022  sehingga mengganggu aktifitas lalu lintas pengguna jalan. 

“Masyarakat banyak mengeluh karena pelarangan pemilik ruko tersebut karna dapat mempersempit ruang parkir dan sangat mengganggu arus lalu lintas karena pengunjung toko memarkirkan kendaraannya di pinggir jalan,” ungkapnya.

Lebih lanjutnya, pelarangan parkir tersebut disejumlah ruas depan toko merupakan perampasan dan penguasaan hak-hak publik yang dilakukan para pemilik toko yang telah melanggar aturan dan ketentuan yang berlaku sesuai Qanun Kota Langsa No.8 tahun 2013 tentang perparkiran dan Qanun no.3 tahun 2018 tentang ketertiban umum. 

"Mukhtardi S.SOS.M.AP berharap kedepan Pemko langsa dan dinas terkait agar secepatnya memberikan himbauan dan sosialisasi kepada pemilik toko supaya merekatau batas toko mereka sesuai kanun tersebut, sehingga mereka tau bahwasanya halaman di depan toko mereka adalah milik pemko langsa sehingga tersedianya akses dan ruang parkir untuk publik karena larangan pemilik ruko sangat mengganggu pengguna jalan, ketertiban umum dan mempersempit area parkir umum" ujarnya. 

Camat juga menambahkan, bahwa Pertumbuhan kendaraan bermotor yang sangat cepat di Kota Langsa dapat menyebabkan kemacetan lalu lintas, hal ini bisa dilihat pada malam ini di sekitar jln.Ahmad yani, dalam mengatasi masalah ini pemko langsa harus terus melakukan penertiban untuk meminimalisir terjadinya kemacetan,”Demikian punkasnya. (Maulana)