Liputangampongnews - Innaa lillahi wa innaa ilaihi raaji’uun. Kabar meninggalnya Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof Dr Ahmad Ansori Mattjik, ramai diperbincangkan di dunia maya. Berbagai ucapan bela sungkawa mengalir dari netizen.

Berbagai ungkapan bela sungkawa diucapkan para di Grup WhatsApp (WAG) I AM Aceh Bogor yang beranggotakan para civitas IPB asal Aceh.

Status pertama dibagikan oleh saudara Suriadi Salam anggota WA Grup I AM Aceh Bogor dengan meneruskan status dari keluarga Almarhum:

Innalillahi wa inna ilaihi rojiun

Telah wafat:

Prof. Dr. Ahmad Ansori Mattjik

Rabu, 19 Mei 2021

Pukul 8:13PM

Di RS Fatmawati karena sakit

Mohon dimaafkan segala kekhilafan dan kesalahan beliau & 

semoga Allah memberikan ampunan kepada beliau

Keluarga Ahmad A. Mattjik

Berbagai balasan di ucapkan oleh para anggota grup, salah satunya Muhammad Iqbal, Sekjen I AM Aceh Bogor: 

Innalillahi Wainnailaihi Raaji'un, semoga almarhum mendapatkan ampunan dari Allah SWT dan menerima segala amal ibadahnya .. Aamiin.

Tanggal 2 Desember 2002 menjadi tonggak sejarah bagi Prof. Mattjik, pasalnya Majelis Wali Amanat (MWA) IPB menetapkan dirinya sebagai Rektor IPB untuk periode 2002-2007. Beliau adalah Rektor IPB ke-12 sejak IPB berdiri, menggantikan Prof. Dr. Ir. M Aman Wiranatakusumah. Beliau kemudian gigih membawa IPB menjadi perguruan tinggi terkemuka melalui pembenahan mutu SDM.

Semasa hidupnya, Prof. Mattjik juga telah melakukan kerjasama di bidang pendidikan dengan beberapa universitas terkemuka di Indonesia dan pemerintah daerah. Atas berbagai prestasinya itu, Prof Mattjik dianugerahi penghargaan Satyalancana Karya Satya 20 Tahun.

"Semoga para pimpinan IPB, para pimpinan unit kerja, dan segenap sivitas akademika IPB dapat meneladani almarhum.” ucapkan salah satu Alumni IPB lainnya. (150)