Hadapi Persoalan di Tempat Kerja, Petugas Damkar BPBD Pidie Temui Ketua DPRK
LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Puluhan Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) yang Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) Pidie, menyampaikan aspirasi “unek- unek atau curhat” kepada Ketua DPRK, meminta ketua Dewan mempressure BPBD Pidie untuk menyelesaikan permasalahan yang mereka hadapi.
Kunjungan ke rumah dinas Ketua DPRK Pidie dilakukan ba'da Isya, beberapa hari lalu. Pertemuan hampir 2 jam tersebut berakhir sampai pukul 22.00 wib. Kedatangan mereka bukan tanpa sebab, mereka menyampaikan unek-unek yang sudah lama terpendam.
Kata salah seorang petugas Damkar, banyak sekali permasalahan yang terjadi, yang sangat aneh persoalan ini malah sudah di ekspose oleh media, tetapi sampai hari ini belum ada penyelesaian menyeluruh oleh Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD, seperti dibiarkan, bagai angin berlalu saja.
"Permasalahan sering terjadi selama BPBD di jabat oleh Kalak baru. Sebelumnya kami sangat nyaman bekerja, tetapi selama ini sangat amburadul dalam masalah keuangan", ungkap salah seorang petugas Damkar yang tidak ingin disebut namanya.
Sementara itu, Ketua DPRK Pidie Mahfud Ismail, S.Pd.I., M.A.P., yang akrab disapa Bang Mahfud, kepada awak media ini, Selasa (06/06/2023) mengatakan, akan menindak lanjuti persoalan ini.
"Kami akan memanggil Kalak BPBD untuk mempertanyakan persoalan tersebut", ucapnya.
Kawan-kawan di Komisi I akan menindak lanjuti persoalan ini, sebut Ketua DPRK Pidie.
"Memang beberapa waktu yang lalu kita tahu adanya persoalan di BPBD, kami mengira sudah ada penyelesaian dengan terisinya kekosongan Bendahara. Ternyata masih banyak persoalan lain yang timbul di BPBD", ujar Mahfuddin Ismail. (AS)