04 Juni 2025
Daerah

Bupati Pidie Jaya Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila 2025: Kokohkan Semangat Menuju Indonesia Raya

LIPUTANGAMPONGNEWS.IDDalam semangat kebangsaan yang menggelora, Bupati Pidie Jaya, H. Sibral Malasyi, MA, S.Sos, M.E, bertindak sebagai Inspektur Upacara dalam peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2025 yang berlangsung khidmat di halaman Kantor Bupati Pidie Jaya. Dengan mengusung tema "Memperkokoh Ideologi Pancasila Menuju Indonesia Raya", peringatan ini menjadi momentum penting untuk mempererat semangat persatuan dan kesatuan bangsa.

Upacara ini dihadiri oleh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Pidie Jaya, di antaranya Wakil Bupati Hasan Basri, ST, MM, Ketua DPRK Pidie Jaya, Kapolres Pidie Jaya, Dandim 0102/Pidie-Pidie Jaya, Kepala Kejaksaan Negeri, Ketua Pengadilan Negeri Meureudu, Ketua Mahkamah Syar’iyah Meureudu, serta Ketua MPU Pidie Jaya.

Turut hadir pula Sekda Dr. Munawar Ibrahim, S.Kp, M.PH, para asisten, staf ahli, para kepala SKPK, kepala instansi vertikal, camat se-Kabupaten Pidie Jaya, pimpinan BUMN/BUMD, anggota TNI/POLRI, para tokoh ormas, insan pers, serta tamu undangan lainnya.

Dalam amanatnya, Bupati Sibral Malasyi menyampaikan pidato Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia. Ia menegaskan bahwa saat ini pemerintah tengah mengusung Asta Cita delapan agenda prioritas pembangunan nasional dalam rangka menyongsong Indonesia Emas 2045. Nilai-nilai Pancasila harus menjadi fondasi utama dalam setiap langkah pembangunan bangsa, mulai dari aspek ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan hingga keadilan sosial.

“Pancasila bukan hanya simbol atau dokumen sejarah, tapi adalah roh bangsa yang harus hidup dalam setiap kebijakan dan perilaku kita,” tegas Bupati dalam pidatonya.

Ia juga menekankan bahwa memperkokoh ideologi Pancasila, memperkuat demokrasi, dan menjunjung tinggi hak asasi manusia adalah bagian tak terpisahkan dari Asta Cita. Semua ini harus dijalankan dalam semangat gotong royong yang menjadi warisan luhur bangsa Indonesia.

“Masa depan bangsa ada di tangan kita semua. Jika ingin mewujudkan Indonesia Raya yang kuat dan berdaulat, maka tidak ada jalan lain selain menjadikan Pancasila sebagai napas dalam setiap denyut pembangunan,” seru Bupati penuh semangat.

Menutup amanatnya, Bupati mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga persatuan, merawat kebhinekaan, dan menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. “Mari kita bergerak bersama, bahu-membahu demi Indonesia yang adil, makmur, dan bermartabat.” (**)