LIPUTANGAMPONGNEWS.ID -Menjelang bulan suci Ramadhan, suasana kebersamaan dan kepedulian semakin terasa di MIN 12, Kecamatan Ulim, Kabupaten Pidie Jaya, Rabu (26/2). Sekolah ini kembali menggelar tradisi berbagi kebahagiaan dengan membagikan paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan. Kegiatan ini menjadi momen istimewa bagi para siswa dan guru untuk menumbuhkan rasa empati dan kepedulian sosial sejak dini.

Kepala MIN 12 Pidie Jaya, Baktiar, S.Pd., menjelaskan bahwa dana untuk kegiatan ini bersumber dari sedekah jumat yang rutin dikumpulkan oleh siswa dan guru. Selain itu, infak bulanan dari seluruh dewan guru juga menjadi bagian penting dalam mendukung terselenggaranya kegiatan berbagi ini. “Alhamdulillah, ini adalah hasil dari kebersamaan kita semua. Anak-anak diajarkan sejak dini untuk berbagi dan peduli terhadap sesama,” ujarnya.

Dalam pembagian sembako, para siswa turut serta dalam prosesnya, mulai dari pengumpulan dana hingga penyaluran bantuan kepada warga yang membutuhkan. Momen ini menjadi pelajaran berharga bagi mereka tentang arti berbagi dan merasakan kebahagiaan dalam memberi. “Kami ingin anak-anak tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki hati yang peka terhadap lingkungan sekitar,” tambah Baktiar.

Bagi para penerima manfaat, bantuan ini sangat berarti, terutama dalam menyambut bulan suci Ramadhan. Beberapa warga yang menerima sembako mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas kepedulian yang diberikan oleh MIN 12 Pidie Jaya. “Ini sangat membantu kami, apalagi harga kebutuhan pokok sedang naik,” ujar salah seorang penerima manfaat dengan penuh haru.

Tradisi berbagi ini diharapkan dapat terus berlangsung setiap tahunnya, sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial sekolah terhadap masyarakat. MIN 12 Pidie Jaya berkomitmen untuk menjadikan kegiatan ini sebagai bagian dari pembelajaran karakter bagi siswa, sehingga nilai-nilai kebaikan dapat terus tertanam dalam kehidupan mereka, baik di lingkungan sekolah maupun di masyarakat. (**)