LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Upaya menstabilkan harga bahan kebutuhan pokok serta menekan angka Inflasi menjelang akhir tahun 2022, Pemerintah Provinsi Aceh bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie Jaya kembali mengelar Pasar Murah.

Sedikitnya ada 4 komoditi kebutuhan pokok (Beras, Gula pasir, Minyak goreng, dan Telur ayam) tersedia di pasar murah yang digelar oleh Disperindagkop Pidie Jaya di tiga titik lokasi sejak 01 sampai 03 Desember 2022.

Kepala Disperindagkop Kabupaten Pidie Jaya melalui Kabid Pengembangan Perdagangan, Azhariadi saat dihubungi liputangampongnews.id, Jum'at (2/12) pagi mengatakan ini merupakan program Disperindag Aceh dalam rangka menjaga stabilitas harga barang dan menekan Inflasi, sehingga mengadakan pasar murah serentak di 23 kabupaten/kota se-Aceh, termasuk Pidie Jaya.

"Untuk Pidie Jaya mendapatkan tiga jatah titik lokasi, yaitu Kecamatan Ulim (halaman kantor camat) mulai Kamis (1/12) kemarin. Untuk hari ini, Jum'at (2/12) di Merah dua (area terminal Bus) dan terakhir besok, Sabtu (3/12) dilaksanakan di halaman kantor camat Panteraja.

Komoditas yang dijual mendapat subsidi pemerintah sebesar Rp 3.000-5.000, untuk 4 komoditi yaitu beras, gula pasir, dan minyak goreng serta subsidi Rp 300, untuk komoditi telur ayam."Alhamdulillah, pasar murah hari pertama kemarin di Kecamatan Ulim, animo masyarakat sangat tinggi dan membludak untuk membeli bahan kebutuhan pokok yang disediakan harga subsidi," akui Arikhan.

Ia mengatakan, barang-barang dimaksud merupakan bahan kebutuhan pokok dan berdasarkan hasil pantauan di sejumlah pasar tradisional yang ada di Pidie Jaya seperti, Pasar Meureudu, Lueng Putu dan Pasar Uleeglee terus mengalami kenaikan akhir-akhir ini.

"Pasar murah tersebut diharapkan dapat membantu masyarakat berpenghasilan rendah saat harga barang kebutuhan pokok meningkat. Dengan adanya pasar murah ini dapat turut serta menstabilkan harga bahan pokok yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat Pidie Jaya." katanya.Sebutkan Arikhan, harga di pasaran secara umum 4 komuniti tersebut adalah Beras = 12.000/ kg, Gula = 15.000/kg, Migor kemasan = 22.000/ liter dan Telur = 54.000/ papan.

Dalam pelaksanaan pasar murah kali ini jumlah barang yang disediakan adalah Beras (6.000kg) , Gula (2.700kg), Minyak Goreng  (2.700kg), Telur Ayam (10.500 Butir)," rinci Arikhan

Untuk harga setelah subsidi yang dijual di 3 lokasi nantinya, Beras Rp.70.000/ 10kg, Gula Pasir Rp.22.000/ 2 kg, Minyak Goreng Rp.35.000/ 2 liter, dan Telur  Rp.43.000/ Papan." akhirnya. (*)