Road Show Pasar Tani Digelar di Pidie Jaya, Upaya Tekan Inflasi oleh Pemprov Aceh
LIPUTANGAMPONGNEWS.ID -Pemerintah Aceh melalui Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh, bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya, menggelar Road Show Pasar Tani di Kecamatan Meureudu, Pidie Jaya, pada Rabu, 23 Oktober 2024. Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya menekan inflasi di wilayah tersebut.
Penjabat (PJ) Bupati Pidie Jaya, Ir. Jailani Beuramat, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pidie Jaya merupakan salah satu sentra produksi padi, palawija, dan hortikultura di Aceh dengan jumlah penduduk mencapai 165.080 jiwa. Namun, produksi pertanian di wilayah ini mengalami fluktuasi dalam beberapa tahun terakhir akibat perubahan iklim global, yang berdampak pada menurunnya pasokan komoditi utama seperti beras, cabai merah, cabai rawit, dan bawang merah, sehingga memicu kenaikan harga di pasar.
"Pada bulan Mei 2024, inflasi Pidie Jaya mencapai 2,84%, namun pada September 2024, Alhamdulillah, berhasil turun menjadi 1,84%," ungkap Jailani. Ia juga menyebutkan bahwa untuk mengendalikan inflasi, Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya telah melakukan berbagai upaya, termasuk rapat koordinasi secara rutin dengan pihak terkait, serta mengadakan pasar murah di momen-momen tertentu.
Salah satu langkah penting yang dilakukan adalah permohonan kepada Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh untuk menggelar Road Show Pasar Tani di Pidie Jaya. Jailani menyatakan apresiasinya atas kesediaan Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh yang dipimpin oleh Kadis Cut Huzaimah untuk mendukung kegiatan tersebut. "Kami sangat berterima kasih kepada Ibu Kadis yang telah memenuhi permintaan kami dan datang langsung ke Pidie Jaya," ujarnya.
Kegiatan Road Show Pasar Tani ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat Pidie Jaya, serta berkontribusi dalam pengendalian inflasi di daerah tersebut. Jailani juga berharap kegiatan serupa dapat kembali diadakan pada tahun-tahun mendatang.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh, Cut Huzaimah, menjelaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah untuk menumbuhkan dan mengembangkan UMKM di Pidie Jaya, terutama di sektor pertanian. "Hari ini para pelaku UMKM dan kelompok wanita tani diberi kesempatan berdagang tanpa harus menyewa tempat, sehingga mereka dapat mempromosikan dan mengembangkan usaha mereka dengan lebih mudah," jelas Cut Huzaimah.
Selain itu, ia menambahkan bahwa kegiatan ini juga bertujuan untuk menjaga kestabilan inflasi di Pidie Jaya. "Meski inflasi di sini cukup terkendali, kita tidak bisa berdiam diri. Harus tetap ada upaya agar inflasi bisa terus ditekan," tutupnya. (**)