Liputangampongnews.id - Peredaran narkoba begitu marak terjadi di pedesaan dan baru-baru ini di daerah Kecamatan Merbau Kabupaten Aceh Barat di ungkap oleh tim Satgas merah putih Polda Metro Jaya seberat 1,2 ton melibatkan 6 orang tersangka dan masih banyak kasus lain yang terjadi di indonesia, Presiden mengatakan Indonesia darurat narkoba oleh sebab itu dengan pencanangan rencana aksi Nasional P4GN dan dengan terbentuknya Kampung tangguh anti narkoba (KTAN) sebagai daya tangkal dan daya cegah maraknya peredaran gelap narkoba.

Demikian dikatakan, Kapolres Pidie Jaya, AKBP Musbagh Ni'am S.Ag.,S.H.,M.H, dalam acara launching kampung tangguh anti narkoba di Gampong Rhieng Kreung, Kecamatan Meureudu Kabupaten Pidie Jaya, Selasa (29/6/2021).

Dalam acara tersebut turut dihadiri Kapolres Pidie Jaya, AKBP Musbagh Ni’am, Wakil Bupati Pidie Jaya Said Mulyadi, Ketua DPRK Abdul Khadir Jailani dan seluruh Forum Komunikasi pimpinan daerah ( Forkopimda) Pidie Jaya serta Muspika Meureudu.

Merujuk Instruksi Presiden Presiden Nomor 2 Tahun 2020 tentang Rencana Aksi Nasional P4GN dan Prekursor Narkotika 2020 - 2024, Perintah Kapolri, Kapolda dan Dir Res Narkoba Polda Aceh tentang Launching Kampung Tangguh Anti Narkoba (KTAN) sebagai PILOT PROJEC POLRI dalam rangka mewujudkan Indonesia Sehat, Aman dan Nyaman tanpa Narkoba,” Lanjut Kapolres Pidie Jaya.

Tambahkan Kapolres, pembentukkan KTAN tidak hanya sebagai selogan saja, tapi kedepan nantinya benar-benar dapat memberikan manfaat. Saran dan masukan terkait Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) yang terjadi di Desa Rhieng Krueng, Meureudu Kabupaten Pidie Jaya.

Launcing KTAN pada hari ini sebagai acuan dan referensi kedepan diharapkan dapat berjalan secara bertahap dan berkesinambungan  terbentuk di Kampung-kampung yang lain dan Desa ini merupakan contoh untuk terbentuknya Kampung Tangguh Anti Narkoba selanjutnya,” terang Kapolres

Kesempatan yang sama, Wakil Bupati Pijay H Said Mulyadi, M.Si mengatakan, dalam pemberantasan Narkoba di Pidie Jaya tidak hanya tanggung jawab Pemerintah, tapi kepedulian serta keterlibatan semua pihak menjadi kekuatan bersama.

Jika semua pihak bergerak untuk memberantas narkoba, kita sudah menyelamatkan masa depan generasi Pidie Jaya ke depan,” sebut Waled sembari berharap, jadikan Gampong Rhieng Krueng tersebut dapat sebagai contoh bagi gampong lainnya dalam pemberantasan narkoba.

“Ayo kita Dukung Program Kampung Tangguh Anti Narkoba yang digagas oleh Polri sebagai PILOT PROJEC di Desa Rhieng Krueng Kecamatan Meureudu Kabupaten Pidie Jaya untuk mewujudkan Indonesia Bersih dan Bebas dari Bahaya Narkoba,” ajak Waled mengakhiri. (***)