Polres Bireuen Ungkap Jaringan Perampokan Antar Provinsi
LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Satreskrim Polres Bireuen gelar press converence terkait pengungkapan kasus jaringan perampokan nasabah Bank antar Provinsi, Jumat (16/9).
Perampokan itu terjadi dibeberapa Kabupaten/Kota di Aceh diantaranya Bireuen, Kota Lhokseumawe, Aceh Utara, Aceh Timur dan Bener Meriah.
Hal tersebut diungkapkan Kapolres Bireuen AKBP Mike Hardy Wirapraja SIK.MH di dampingi Kasat Reskrim AKP Arief Sukmo Wibowo dalam Press Conference di halaman Mapolres setempat, Jumat (16/9).
Aksi perampokan nasabah bank marak terjadi disejumlah Kabupaten/Kota di Aceh dan sudah sangat meresahkan masyarakat.
Satreskrim Polres Bireuen berhasil mengungkap kasus jaringan perampokan nasabah Bank yang terjadi di Kabupaten Bireun. Dengan kesigapan personil Satreskrim Polres Bireuen berhasil mengungkap dan menangkap pelakunya.
Kapolres Bireuen AKBP Mike Hardy Wirapraja SIK.MH kepada sejumlahvawak media mengatakan, kejadiannya Rabu 22 Juni 2022 sekitar pukul 10.20 Wib di jalan Mayjen T. Hamzah Bendahara tepatnya didepan Mns Kulah Batee Ds.Bandar Bireuen, Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen, kerugian korban mencapai Rp.320.000.000.
Kemudian pada Rabu 16 September 2020, sektar pukul 10.30 Wib perampok itu kembali menggelar aksinya di jalan Medan Banda Aceh Ds.Bireuen Mns.Blang, Kecamatan Kota Juang dengan kerugian nasabah sebesar Rp.70.000.000.
Selanjutnya, pada Selasa, 28 Juli 2020 sekitar pukul 13.00 Wib bertempat di jalan Bireuen Takengon Ds Capa Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireuen tepatnya di depan Kantor PU mereka merampok Rp.50.000.000.
Pada Senin 18 Oktober 2021 pukul 11.20 Wib bertempat di Ds. Bireuen Mns.Reuleut Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen kerugian yang di alami korban Rp.100.000.000.
Rabu tanggal 03 Februari 2021 pukul 11.20 Wib bertempat di parkiran Bank BPD Bireuen mereka melakukan perampokan sebesar,Rp.5.000.000.
Pada 29 April 2021 di jalan Banda Aceh-Medan Desa Paya Meuneng Kecamatan Peusangan, Bireuen para perampok itu berhasil membawa kabur uang warga sebanyak Rp.48.835.000.
Selain di Kota Bireuen, perampok antar provinsi itu juga melancarkan aksinya di Kabupaten Bener Meriah, pada Senin 12 September 2022 kerugian yang di alami korban mencapai Rp.700.000.000.
Dari aksi perampokan yang mereka lakukan di dua Kabupaten yakni Bireuen dan Bener Meriah para perampok itu berhasil menggondol uang milik warga sejumlah Rp.1.293.835.000.
Keempat pelaku perampokan antar provinsi itu berhasil dibekuk aparat Kepolisian Polres Bireuen di wilayah hukum Polres Batu Bara, Polda Sumatera Utara pada Selasa (13/9).
Adapun keempat pelaku tersebut diantaranya, AN pekerjaan Wiraswasta warga Lk III tanjung Racing Desa Tanjung Racing Kecamatan Kayu Gaung Kabupaten Ogan Komering Ilir Provinsi Sumsel, ABD, Wiraswasta warga Dusun Kuta Raya Kecamatan Kayu Gaung Kabupaten Ogan Komering Ilir Provinsi Sumsel .
R, Wiraswasta warga Komplek pain agung Lk VI Desa Kuta raya Kecamatan kayu Gaung Kabupaten Ogan Komering Ilir Provinsi Sumsel dan HA, Wiraswasta beralamat di Jln.KH.Ahmad Miliki Kelurahan Raden Kecamatan Kayu Gaung Kabupaten Ogan Komering Ilir Provinsi Sumsel.
Sedangkan barang bukti nya berupa , uang sejumlah Rp. 610.000.000, 6 lembar kartu ATM, 2 buah besi runcing pemecah kaca , 1 unit handphone Nokia warna biru, 1 unit HP Samsung Warna Putih , 1 Unit Smartphone Android Samsung warna Hitam, 1 unit Smartphone Android Samsung warna biru, 1 unit Smartphone Android Samsung warna grey/biru, 1 lembar SIM A an. Heri Ahrisandi, 1 lembar boarding pas Passenger pesawat Lion Air , 1 Bundel izin travel , 1 buah dompet .
Pasal yang diterapkan kepada pelaku , pasal 363 KUpidana. Rata rata pelaku yang di tangkap dari luar Aceh
Pewarta : Adi Saleum