LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Ketua Lembaga Penyelamat Lingkungan Hidup Indonesia (LPLHI) Aceh, Baidhawy,SS., mendesak Penjabat (PJ) Bupati Pidie Jaya yang baru dilantik untuk segera memprioritaskan penanganan banjir dan kerusakan hutan yang semakin memprihatinkan di wilayah tersebut.

"Kerusakan hutan yang terus terjadi menjadi salah satu penyebab utama banjir di Pidie Jaya. Jika ini tidak segera ditangani, dampaknya akan semakin buruk bagi masyarakat dan ekosistem," ujar Baidhawy dalam keterangannya, Jumat (13/12).

Ia menyoroti perlunya langkah konkret seperti reboisasi, penegakan hukum terhadap pelaku perusakan hutan, dan perbaikan tata kelola lingkungan. Selain itu, Baidhawy juga meminta adanya program pencegahan banjir melalui pembangunan infrastruktur yang ramah lingkungan.

"Kami berharap PJ Bupati Pidie Jaya yang baru menunjukkan komitmennya dalam menangani masalah ini. Jangan hanya menunggu, tapi segera bertindak dengan melibatkan masyarakat dan semua pihak terkait," tegasnya.

Setidaknya walaupun masa jabatan yang singkat ada pondasi awal pencegahan dan penyelesaian pokok masalah, sehingga kedepan Bupati Terpilih dapat melanjutkan program tersebut. Harus ada gagasan terukur dan brilliant, Tegas Baidhawy

Masalah banjir dan kerusakan lingkungan di Pidie Jaya terus menjadi perhatian karena dampaknya yang luas terhadap perekonomian dan kehidupan warga setempat. (**)