LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Dalam rangka mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan gizi anak-anak, Kapolres Pidie Jaya AKBP Ahmad Faisal Pasaribu, S.H., S.I.K., M.H., meluncurkan secara resmi Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) di SMP Negeri 1 Trienggadeng, Rabu sore (26/02/2025).

Peluncuran program ini yang perdana dilaksanakan di sekolah dalam Kabupaten Pidie Jaya bertujuan untuk mengoptimalkan penggunaan lahan pekarangan sekolah sebagai sumber pangan yang sehat, sekaligus memberikan contoh bagi sekolah-sekolah lainnya di Kabupaten Pidie Jaya.

P2L juga diharapkan mampu mendorong kemandirian pangan di lingkungan pendidikan dan memberikan manfaat langsung bagi siswa-siswi.

Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, antara lain Bahron Bakti, yang Asisten II mewakili Bupati Pidie Jaya, Wakil Ketua DPRK, Rusydi Kepala Dinas Pertanian dan Pangan drh. Muzakir, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Syukri Itam, Kepala Dinas Pendidikan Pidie Jaya, Muslim. Hadir pula jajaran pejabat utama Polres Pidie Jaya, Muspika Trienggadeng, serta kepala sekolah, pengawas pembina, dewan guru dan ratusan siswa/i SMP Negeri 1 Trienggadeng.

Kapolres Pidie Jaya, dalam sambutannya, menekankan pentingnya program ini untuk membentuk kesadaran generasi muda mengenai pentingnya ketahanan pangan dan pola makan sehat.

"P2L bukan hanya sekadar menanam, tapi juga memberikan pemahaman tentang kemandirian pangan. Harapan kami, program ini bisa menginspirasi sekolah lain untuk memanfaatkan lahan kosong dengan cara yang produktif," ungkap AKBP Ahmad Faisal Pasaribu.

Program P2L merupakan kolaborasi antara Polri, Pemerintah Kabupaten, dan sektor pendidikan, dengan tujuan untuk memperkenalkan konsep ketahanan pangan melalui pemanfaatan pekarangan sekolah. 
Selain itu, program ini juga menjadi bagian dari inisiatif Makan Bergizi Gratis bagi siswa, yang sekaligus memberikan pendidikan pertanian praktis sejak dini.

Kepala Dinas Pertanian Pidie Jaya, drh. Muzakir, menambahkan bahwa pihaknya siap memberikan dukungan penuh kepada sekolah-sekolah yang ingin mengimplementasikan program serupa.

"Kami akan terus bekerjasama dengan Polres Pidie Jaya untuk memastikan pelaksanaan program ini berjalan dengan maksimal, sehingga anak-anak kita tidak hanya menerima pendidikan akademik, tetapi juga keterampilan hidup yang berguna," ujar Muzakir.

Dengan diresmikannya Program P2L ini, SMP Negeri 1 Trienggadeng kini menjadi pelopor dalam penerapan sekolah berbasis ketahanan pangan. Program ini diharapkan dapat menjadi model bagi sekolah-sekolah lain di Pidie Jaya, menciptakan generasi yang lebih sehat, mandiri, dan peduli terhadap lingkungan. Bersama Polri, mari kita wujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan demi masa depan yang lebih baik.

Diakhir kesempatan, Kepala SMP Negeri 1 Trienggadeng, Drs. Fadlullah, dalam kesempatan tersebut menyampaikan harapannya agar Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) dapat berjalan sukses dan memberikan dampak positif bagi seluruh siswa.

"Kami berharap program ini tidak hanya meningkatkan ketahanan pangan di sekolah, tetapi juga mengajarkan siswa untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan pentingnya konsumsi makanan bergizi. Semoga ini menjadi langkah awal yang menginspirasi sekolah-sekolah lain di Pidie Jaya untuk menerapkan konsep serupa," ungkap Fadlullah. (")