Kader Dakwah HUDA Pidie - Pidie Jaya Gelar Silahturrahmi Sekaligus Pelantikan Pengurus Wilayah
Foto : Proses pelantikan pengurus wilayah LP-LKD Kabupaten Pidie - Pidie Jaya periode 2024-2027 | LIPUTAN GAMPONG NEWS
LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Lembaga Pengelola dan Alumni Training of Trainer (TOT) Kader Dakwah dari Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya menggelar silaturahmi dan pelantikan pengurus baru, di Aula Socolatte Musa, Kecamatan Bandar Baru, Pidie Jaya, Kamis (31/10/2024) malam.
Kegiatan tersebut dengan mengusung tema "Mengais Berkah, Meneruskan Ruang Dakwah Almarhum Ayahanda Tgk. H. Muhammad Yusuf. A Wahab", dihadiri oleh lebih dari 50 peserta.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan makan bersama, dilanjutkan dengan Samadiah dan do'a bersama untuk almarhum Ayahanda Tgk. H. Muhammad Yusuf A. Wahab, yang biasa akrab disapa Ayah Sop.
Silaturahmi ini juga turut dihadiri oleh Tgk. Muzammil (putra Ayah Sop), Tgk. Zulkarnaini Ismail, S.Sos (Ketua LP-TKD Pusat) serta Master Lailan Fajri Sayyidina selaku Instruktur LP-TKD Pusat.
Pada kesempatan ini, dibacakan pula Surat Keputusan Pengurus Wilayah LP-TKD untuk Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya periode 2024-2027 mendatang.
Pembacaan ikrar dipimpin oleh Tgk. Ahyar M. Gade, S.Sos.I., MA, dan pelantikan dilakukan oleh Ketua Umum LP-TKD Pusat, Tgk. Zulkarnaini. Dimana, Tgk. Murtadha, S.Sos, M.Sos terpilih sebagai Ketua Umum Harian LP-TKD Pidie dan Tgk. Muhammad sebagai Ketua Umum Harian LP-TKD Pidie Jaya.
Dalam sambutannya, Tgk. Murtadha menekankan pentingnya peran pemuda di gampong-gampong dalam menjaga dan menyebarkan dakwah. Dirinya berharap pelatihan kader dakwah dapat menjadi momentum untuk memperkuat kontribusi pemuda dalam menjaga nilai-nilai agama.
Kesempatan yang sama, Tgk. Muhammad, Ketua LP-TKD Pidie Jaya, juga menyampaikan harapannya agar seluruh pihak, terutama para guru, memberikan dukungan penuh. "Jangan pernah berhenti berperan dalam pelatihan kader dakwah ini," ungkapnya.
Selain itu, Tgk. Zulkarnaini, Ketua Umum LP-TKD Pusat, dalam pidatonya mengingatkan bahwa LP-TKD hadir sebagai wadah pengembangan diri dan solusi bagi umat. Menurutnya, organisasi dibawah payung Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA) ini harus mampu menjembatani setiap perbedaan dan menjadi pemecah masalah bagi bangsa dan agama.
"LP-TKD harus tangguh untuk menaklukkan tantangan. Kita mulai dari diri sendiri, memperkuat internal untuk bisa menaklukkan dunia," tambahnya.
Acara dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab, yang dipandu oleh Master Lailan Fajri Sayyidina. Dalam diskusi tersebut, peserta diajak merefleksikan kembali gagasan dakwah almarhum Ayahanda Tu Sop.
Menurut Master Lailan, "kita harus memiliki mental layaknya seorang pendaki gunung sejati," ujarnya, mengisyaratkan semangat yang tidak pernah padam dalam menghadapi tantangan.
Instruktur Tgk. Bahri turut mempertajam pembahasan dengan memetakan kendala serta potensi yang dihadapi di masa depan.
Ia berharap agar Training Kader Dakwah bisa diterapkan mulai dari tingkat kecamatan hingga ke gampong-gampong. Hingga selesai, acara ini berlangsung tertib dan penuh keakraban, menjadi momentum kebangkitan dakwah bagi para pemuda di Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya. (*)