Jalan Lintas Lueng Putu-Teupin Raya Nyaris Ambruk
LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Jalan Lintas Lueng Putu, Kabupaten Pidie Jaya yang menghubungkan ke Teupin Raya, Kabupaten Pidie, nyaris ambruk akibat hujan terus-menerus mengguyur Kecamatan Bandar Baru Kabupaten Pidie Jaya, Senin (30/1).
Asroel Kamal, kepada pewarta liputangampongnews.id, mengatakan, jalan lintas yang menghubungkan dengan Gampong Meunasah Pueb Kecamatan Bandar Baru, Kabupaten Pidie Jaya menuju ke Teupin Raya, Pidie ini tinggal menunggu waktu untuk ambruk.
Jalan penghubung ini sudah lama terkikis oleh air, karena letak jalan tersebut di pinggir sungai belakang pasar Lueng Putu. Pada waktu itu masih bisa di lewati oleh mobil yang berukuran kecil. Sekarang jalan tersebut sudah tidak bisa di lewati oleh mobil lagi, katanya.
Pengendara sepeda motorpun di tuntut untuk lebih berhati-hati ketika melewati jalan tersebut, karena sedikit terpeleset maka akan terperosok ke dalam sungai yang berkedalaman sekitar 20 meter.
Masyarakat Desa Pueb Kecamatan Bandar Baru sangat mengharapkan Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya untuk bisa mengatasi masalah tersebut sebelum jatuhnya korban di pihak masyarakat.
Kata dia, jalan penghubung tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat yang lalu lalang untuk melakukan aktifitasnya. Jika jalan itu tidak bisa di lewati lagi maka perekonomian sebahagian masyarakat kecil akan sulit, karena mareka harus menggunakan jalan lintas lain yang jarak tempuhnya sangat jauh.
Masyarakat sudah lama menunggu perhatian dari pemerintah Pidie Jaya, Karena jalan tersebut sudah terkikis oleh banjir mulai dari tahun 2022 hingga kini belum ada pihak yang menangani.
Masyarakat sekitar sangat mengharapkan kepedulian dinas terkait untuk mencari solusi agar jalan lintas tersebut segera di tangani dan jangan sampai memakan korban, ujarnya.
Semoga pemerintah Pidie Jaya melalui Dinas terkit bisa secepatnya mengatasi permasalahan yang sedang di hadapi oleh masyarakat Gampong Pueb, Kecamatan Bandar Baru.
Munurut Informasi yang diperoleh media ini dari berbagai sumber, jalan tersebut sudah diusulkan proposalnya ke BNPB Pusat dan masuk prioritas tanggap darurat. (**)