21 November 2024
Daerah

Gp Mesjid Bungie Dan Lueng Sagoe Salurkan BLT, Pagu DG 2022 Pidie Berkurang

Foto : Kadis PMG, Mutiin (kiri) saat memberi keterangan kepada awak media ini | LIPUTAN GAMPONG NEWS

LIPUTANGAMPONGNEWS.ID  - Gampong Mesjid Bungie, Kecamatan Simpang Tiga dan Gampong Lueng Sagoe, Kecamatan Mutiara, merupakan gampong yang pertama mencairkan Dana Gampong (DG). Kedua gampong ini juga tercatat sebagai yang pertama menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh.

Dari keterangan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Gampong (DPMG) Pidie, Mutiin, S.IP, M.Si, Sabtu  (05/02/2022) sore, bahwa kedua gampong tadi pada 2 Pebruari sudah mencairkan DG, selanjutnya pada 3 Pebruari Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di kedua gampong ini juga sudah menerima BLT tahap I tahun 2022.

"Dua gampong, Mesjid Bungie dan Lueng Sagoe sudah mencairkan DG pada 2 Pebruari, kedua gampong ini juga telah menyalurkan BLT Tahap I kemarin, 3 Pebruari, merupakan gampong pertama di Pidie yang mencairkan DG dan menyalurkan BLT pada 2022, bahkan lebih awal dari penyaluran BLT pada tahun sebelumnya" jelas Mutiin.

Gampong Mesjid Bungie, urai Mutiin yang didampingi oleh Kabid Pemerintahan dan Pembangunan Mukim dan Gampong, DPMG Pidie, Amarullah, S.T, dengan pagu DG Rp572.910.000, dimana 40 persen pagu tersebut atau Rp229.164.000 disalurkan untuk BLT. Sedangkan yang berhak menerima BLT sebanyak 53 KPM.

Demikian juga Gampong Lueng Sagoe, tahun ini pagu DG Rp.671.705.000, 40 persen nya atau Rp268.682.000 untuk disalurkan ke BLT, sedangkan penerima BLT berjumlah 96 KPM.

"Ada lebih kurang dana dalam penyaluran BLT setiap gampong, dari 40 persen total pagu DG. Seperti halnya Gampong Mesjid Geunie, hanya 33,30 persen dari pagu DG untuk BLT, sementara Gampong Lueng Sagoe mencapai   mencapai  51,45 persen yang harus disalurkan dari pagu DG. Jadi nantinya akan dilakukan realokasi anggaran lebih kurang yang diperuntukan bagi BLT," terang Kepala DPMG.

Lanjutnya, Realokasi ini diatur dalam PMK No 190.07.PMK/2021 tentang Dana Desa tahun 2022. Gampong yang masih tersisa dana penyaluran BLT dari 40 persen total DG bisa dialihkan ke gampong lain, atau sebaliknya Gampong yang kurang dana BLT akan mendapatkan dari sisa gampong lainnya, namun kita masih menunggu juknisnya, ujar Mutiin.

Selain itu, kita juga berpedoman kepada regulasi dari pusat, dengan Permendes No.7 2021 tentang prioritas penggunaan Dana Desa, dan tindak lanjut dari Perbup Pidie No 52 dan 53 tahun 2022 tentang pengelolaan DG, imbuhnya.

"Merujuk kepada aturan-aturan tadi, perlu diperhatikan oleh Keuchik dan perangkat Gampong, bahwa untuk pengajuan berkas APBG paling lambat 31 Maret, sedangkan bagi yang sudah mencairkan tahapan DG, harus sudah menyalurkan BLT paling lambat 5 hari kerja sebelum berakhir bulan Juni. Bila tidak maka APBG bisa dihentikan," tegas Mutiin.

Disampaikan juga, selain Gampong Mesjid Bungie dan Lueng Sagoe, gampong di Pidie yang segera cair DG adalah, Mns Baro, Dayah Tutong, Seukcukok, Kabat dan Gampong Jiem. Selebihnya telah mengajukan berkas ke DPMG dan sedang dalam proses, tutup Mutiin.

Untuk diketahui, pagu Dana Gampong untuk 730 gampong di Kabupaten Pidie pada tahun 2022  Rp494.424.865.000, atau berkurang Rp30.290. 891.000 (5,8 persen) dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp524.715.756.000. (AS)