21 November 2024
News

Gawat!! Diimingi Kerja Pada Perusahaan Migas, Puluhan Sarjana di Pidie Jaya Tertipu

Foto : Drs. W sedang menandatangani kuitansi penerimaan uang. | LIPUTAN GAMPONG NEWS

LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Puluhan sarjana warga Kecamatan Meureudu dan beberapa Kecamatan lainnya di Kabupaten Pidie Jaya tertipu oleh Drs. W warga Gampong Keude Panteraja, Kabupaten Pidie Jaya. Pasalnya Drs W menjanjikan pekerjaan di salah satu Perusahaan Minyak dan Gas (Migas) yang akan beroperasi di Kabupaten setempat.

Korban dijanjikan akan diurus pekerjaan disalah satu Perusahaan Minyak dan Gas di Kota Lhoksumawe yang akan melakukan eksplorasi minyak dan gas di Kabupaten Pidie Jaya.

Salah seorang Korban dengan inisial TMH mengaku ditipu oleh Drs W dengan perjanjian pengurusan pekerjaan di Perusahan Minyak dan Gas di Kota Lhoksumawe, Aceh, Rabu (04/5/2022).

TMH memberikan uang kepada Drs. Wahidin sejumlah Rp. 6.900.000,- (Enam Juta Sembilan Ratus Ribu Rupiah). Uang tersebut disetor dalam tiga tahap.

Tahap pertama TMH menyetor uang sejumlah Rp. 3.200.000,- pada tanggal (24/11/2021), tahap kedua dia menyetorkan kembali uang kepada Drs W sebanyak Rp. 2.700.000,- tercatat dikwitansi pada tanggal (25/11/2021) dan terakhir korban menyerahkan uang kontan kepada pelaku sebesar Rp. 1.000.000,- pada tanggal (27/11/2021).

Foto: Kwitansi penerimaan uang yang ditandatangani oleh Drs W

Semua uang yang saya serahkan kepada Drs. W  ada kwitansi nya, kata TMH. Saya tidak tahu kalau ini modus saudara W untuk menipu korban dengan menjanjikan pekerjaan di Perusahaan minyak dan gas. 

Kata dia, uang tersebut saya serahkan pada tahun 2021 namun sampai kini belum ada informasi sedikit pun terkait lowongan kerja tersebut, "ungkapnya. 

Saya sempat menghubungi saudara W namun nomor HP dia sudah gak aktif lagi, ujarnya. Kemudian saya juga mendatangi rumahnya di Keude Panteraja, kata tetangga pelaku dia sudah jarang pulang ke rumah, kalau pun dia pulang tengah malam, "kata TMH menirukan ucapan tetangga pelaku. 

Amatan media ini di kwitansi tercatat uang tersebut digunakan untuk biaya pengurusan kerja di Perusahaan Migas Lhoksumawe. Apabila tidak lulus uang panjar dikembalikan seutuhnya, kalau lulus kerja dipotong setengah gaji selama tiga bulan gaji. 

Jika uang saya tidak dikembalikan dalam waktu dekat. saya akan laporkan saudara Drs W kepada pihak Kepolisian. 

Saya buat pernyataan di media supaya saudara W tidak melakukan penipuan lagi terhadap calon korban yang lainnya. Ini murni penipuan dengan modus iming-iming pekerjaan. Bahkan ada juga korban yang dijanjikan untuk diluluskan sebagai PNS," pungkasnya mengakhiri. (**)