Direktur Bayangan dan Dugaan Korupsi di RSUD Langsa, Tim Polda Aceh Mulai Bekerja
LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Tim intelkam bidang Ekonomi Polda Aceh sejak seminggu terakhir mulai intensif menyelidiki dugaan kasus korupsi di RSUD Langsa, rumah sakit kebanggaan masyarakat Langsa, Selasa (4/6).
Menurut informasi yang diperoleh penyidik intelkam Polda Aceh, laporan informasi (LI) menjadi langkah awal masuknya tim ke RSUD Langsa. "Tim yang sudah bekerja hampir seminggu ini telah mengumpulkan sejumlah dokumen penting di RSUD Langsa," ungkap sumber terpercaya kepada media ini di Langsa, Senin (3/6/2024).
Dokumen-dokumen tersebut sekarang sedang dipelajari untuk menemukan bukti lebih lanjut terkait dugaan korupsi di RSUD Langsa. Beberapa pejabat di Pemko Langsa menyebutkan bahwa penyelidikan mencakup masalah jasmed (jasa medis), dana BLUD, dan BPJS Ketenagakerjaan. Menurut informasi, semua berkas telah diangkut oleh penyidik untuk diperiksa lebih lanjut.
"Dana BLUD yang dikelola tidak transparan sejak tahun 2020 sudah menjadi rahasia umum. PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) adalah Khaliludin, yang dulunya sopir direktur, kini melesat menjadi PPK tanpa sertifikasi yang memadai. KPA (Kuasa Pengguna Anggaran) adalah dr. Helmi, Plt Direktur RSUD Langsa," ungkap sumber di kalangan pejabat Pemko Langsa.
RSUD Langsa sudah berulang kali diselidiki oleh tim Polda Aceh, terutama oleh krimsus dan intelkam. Ini seharusnya menjadi perhatian PJ Walikota Langsa untuk membenahi RSUD Langsa agar pengelolaan dana BLUD, jasmed, dan BPJS tidak merugikan negara dan menghindari potensi pidana, ujar beberapa tokoh di Langsa.
Sejumlah tokoh masyarakat, LSM, penegak hukum, dan wartawan sangat menyadari adanya aroma dugaan korupsi di RSUD Langsa. Hingga kini, media ini belum mendapatkan keterangan resmi dari Polda Aceh, khususnya dari Irjenpol Achmad Kartiko, terkait penyelidikan yang dilakukan oleh tim intelkam subdit Ekonomi. Media ini terus berusaha mendapatkan informasi lebih lanjut dari bidang Humas Polda Aceh, meski belum berhasil menghubungi Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Joko Krisdiyanto.
Dugaan korupsi juga mengarah kepada pejabat di Pemko Langsa yang diduga menutupi sejumlah kejahatan di RSUD Langsa. Sementara itu, Direktur RSUD Langsa dr. Helmiza Fahry S.pOT belum berhasil ditemui oleh wartawan pada Senin (3/6/2024). Menurut keterangan seorang pegawai, direktur sedang tidak berada di tempat karena tengah menangani pasien operasi. (**)