LIPUTANGAMPONGNEWS.ID -Keluarga Besar Dayah Mahasiswa Ummul Ayman 3 menyampaikan surat terbuka kepada Presiden Republik Indonesia, H. Prabowo Subianto, terkait permohonan bantuan alat berat untuk pembersihan lumpur pascabencana yang melanda lingkungan dayah tersebut.

Akibat bencana hidrometeorologi, area pendidikan dan sarana ibadah di Dayah Mahasiswa Ummul Ayman 3 tertutup endapan lumpur tebal. Kondisi ini menyebabkan aktivitas belajar-mengajar serta kegiatan ibadah santri terhenti dan belum dapat berjalan normal hingga saat ini.

Pihak dayah menyebut, upaya pembersihan secara manual yang dilakukan bersama guru dan santri mengalami kendala serius karena keterbatasan tenaga dan luasnya area terdampak. Endapan lumpur yang cukup tebal membutuhkan penanganan dengan peralatan berat agar pemulihan dapat berlangsung cepat dan efektif.

Melalui surat terbuka tersebut, keluarga besar dayah berharap Presiden Prabowo Subianto dapat menginstruksikan kementerian atau instansi terkait untuk mengerahkan alat berat seperti excavator atau loader guna membantu proses pembersihan di lingkungan dayah.

“Bantuan alat berat sangat kami harapkan agar proses pendidikan dapat segera kembali berjalan, lingkungan tetap sehat, dan sarana ibadah dapat difungsikan kembali,” demikian salah satu poin harapan yang disampaikan pihak dayah.

Surat terbuka ini juga ditembuskan kepada Gubernur Aceh, Bupati Pidie Jaya, serta Dinas Pekerjaan Umum, sebagai bentuk ikhtiar agar penanganan pascabencana di lingkungan pendidikan keagamaan tersebut segera mendapat perhatian serius. (**)