18 Desember 2025
Daerah

Banjir Sisakan Duka, Rumah Lansia di Gampong Cingkam Aceh Singkil Butuh Perhatian Pemerintah

LIPUTANGAMPONGNEWS.ID -Dampak bencana longsor dan banjir yang melanda sejumlah wilayah Aceh dan Sumatera Utara masih menyisakan duka mendalam bagi warga terdampak. Di Gampong Cingkam, Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Aceh Singkil, seorang warga lanjut usia berusia sekitar 70 tahun kini harus menerima kenyataan pahit setelah rumah miliknya rusak parah akibat terjangan banjir beberapa pekan lalu. Senin (15/12/2025).

Kondisi rumah yang kian rapuh membuat bangunan tersebut tidak lagi layak huni. Demi keselamatan, sang pemilik terpaksa meninggalkan rumah yang telah lama menjadi tempat tinggalnya. Untuk sementara waktu, ia mengungsi dan menumpang di rumah anaknya yang berada tidak jauh dari lokasi.

Meski jaraknya relatif dekat, meninggalkan rumah yang menyimpan banyak kenangan hidup tentu bukan hal mudah bagi seorang lansia. Namun, kerusakan struktur bangunan membuat rumah tersebut berisiko besar jika tetap ditempati.

Diketahui, rumah tersebut berada di kawasan tanjakan Solok, Gampong Cingkam, salah satu titik yang terdampak cukup serius akibat luapan air saat banjir melanda. Terjangan air menyebabkan bagian bangunan mengalami kerusakan berat dan mengancam keselamatan penghuninya.

Dengan nada lirih namun penuh harap, warga lansia tersebut berharap adanya perhatian dan bantuan dari pemerintah daerah serta pihak terkait. Ia menginginkan rumahnya dapat diperbaiki agar kembali layak huni dan ia bisa kembali tinggal dengan aman di tempatnya sendiri.

“Harapan saya sederhana, semoga rumah ini bisa diperbaiki dan saya bisa tinggal kembali dengan aman,” ungkapnya.

Kisah ini menjadi gambaran nyata bahwa bencana alam tidak hanya merusak harta benda, tetapi juga mengusik rasa aman dan kenyamanan hidup warga, terutama kelompok rentan seperti lansia. Masyarakat pun berharap adanya langkah cepat dan kepedulian dari pemerintah daerah serta para pemangku kepentingan untuk membantu warga terdampak agar dapat bangkit dan kembali menjalani kehidupan yang layak. (Khairi)