21 November 2024
Peristiwa

Api Merambat Cepat Hanguskan 4 Rumah Warga di Gampong Asal Anggota DPR RI Nasir Jamil

Foto : Rumah warga terbakar sudah rata dengan tanah | LIPUTAN GAMPONG NEWS

LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Kebakaran terjadi di permukiman padat penduduk wilayah Kota mini Mutiara Timur, Senin (10/7/2023) siang sekitar 11.30 WIB. Empat rumah warga ludes dilahap api yang merambat dengan cepat.

Kebakaran terjadi di Desa/ Gampong asal dari anggota DPR RI M. Nasir Jamil, tepatnya Jalan Banda Aceh-Medan, Gampong Lada Kecamatan Mutiara Timur Kabupaten Pidie, Aceh.Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Api baru berhasil dipadamkan dua jam kemudian, setelah empat unit mobil damkar milik Pemerintah Kabupaten Pidie tiba ke lokasi. 

Terpantau di lokasi kejadian, sejumlah warga dengan sigap ikut membantu petugas memadamkan api, namun banyak dari mereka yang menonton insiden tersebut dan malah menyulitkan tim damkar menjangkau titik api.

Dari musibah kebakaran tersebut, empat rumah ludes terbakar, dimana ke empat unit rumah tersebut berkontruksi dan semi permanen sehingga api sangat cepat menjalar ke rumah lainnya.

Selain empat rumah terbakar juga terdapat tiga rumah yang imbas dari kebakaran tersebut, dari laporan sementara ada enam kepala keluarga yang kehilangan tempat tinggal. Dari rumah imbas itu, ada tujuh jiwa yang terpaksa harus tinggal di rumah saudara untuk sementara.

Akmal salah seorang warga setempat menyebutkan bahwa dalam kebaran tersebut di perkirakan terjadi sekitar pukul  11.30 WIB api baru berhasil dipadamkan sekitar dua jam kemudian.

"Api cepat sekali merambat. Ini totalnya ada empat rumah terbakar. Penyebab kebakaran sementara ini belum diketahui pasti. Namun, api pertama kali terlihat di salah satu rumah yang semuanya berkontruksi kayu dan semakin lama terus merambat ke rumah terdekat." katanya

Tim Damkar Pidie menurunkan empat unit armada untuk memadamkan api. Penyebab kebakaran semantara masih dalam penyelidikan pihak berwajib. Kerugian akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. (*)