Liputangampongnews.id – Sebanyak 21 keluarga miskin korban konflik Kabupaten Pidie Jaya menerima Zakat dari Baitul Mal Aceh (BMA). Zakat diterima secara simbolis oleh salah satu mustahik korban konflik, yang diserahkan oleh  Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Aceh, Dyah Erti Idawati, di Aula kantor camat Bandar Baru, Rabu (4/8).

Selain dari Pidie Jaya, ada 39 mustahik lainnya menerima bantuan tersebut. Dari Kabupaten Pidie sebanyak 22 mustahik dan Kabupaten Aceh Besar sebanyak 17 mustahik.

Kecuali Dyah Erti bersama Tim PKK Aceh dan juga rombongan BMA, turut serta hadir dalam kegiatan tersebut yaitu Jajaran Baitul Mal Kabupaten (BMK) Pidie Jaya dan Pidie.

“Ini merupakan bantuan insidentil kepada 60 keluarga miskin korban konflik yang berasal dari tiga kabupaten, yaitu Kabupaten Aceh Besar, Pidie dan Pidie Jaya,” terang Akrami Kepala Sekretariat BMK Pidie Jaya mendapingi Ketua BMK Pidie Jaya, H. Marzuki H.M.Ali

Setiap keluarga mendapatkan bantuan sebesar Rp3 juta dengan total bantuan secara keseluruhan yang disalurkan mencapai Rp180 Juta. Semua data para korban konflik tersebut diperoleh dari Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi (KKR) Aceh dan sudah melalui proses verifikasi administrasi oleh tim BMA yang juga melibatkan pihak KKR Aceh.” sampaikan Akrami. (***)