LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - SMAN 1 Simpang Kiri Kota Subulussalam semakin mendesak untuk mendapatkan pembangunan aula dan revitalisasi Ruang Kelas Baru (RKB). Hal ini diungkapkan langsung oleh Kepala Sekolah, Sukri, S.Pd., M.M., saat ditemui oleh awak media di ruang kerjanya pada Senin, 9 September 2024. Menurutnya, fasilitas tersebut sangat diperlukan guna menunjang proses belajar mengajar serta berbagai kegiatan sekolah.

Syukri menjelaskan bahwa sekolah tersebut saat ini memiliki sekitar 800 siswa. "Dengan jumlah siswa yang sangat banyak, kami membutuhkan aula sebagai tempat pertemuan orang tua siswa dan dewan guru. Aula juga akan berfungsi sebagai pusat kegiatan sekolah lainnya yang tidak dapat tertampung di ruang kelas biasa," ujarnya.

Selain aula, revitalisasi Ruang Kelas Baru (RKB) juga menjadi prioritas utama. Sukri menyebut bahwa kapasitas kelas yang ada saat ini tidak mencukupi untuk menampung semua siswa, sehingga mengganggu efektivitas pembelajaran. "Kami sangat berharap adanya perhatian dan dukungan dari pemerintah provinsi Aceh agar pembangunan ini bisa segera direalisasikan," tambah Sukri.

Pantauan dari Lembaga Pemantau Tindak Pidana Korupsi (LP Tipikor) Nusantara juga memperkuat pernyataan Sukri. Hasil investigasi mereka menunjukkan bahwa kebutuhan fasilitas aula dan ruang kelas baru di SMAN 1 Simpang Kiri benar-benar mendesak. "Sekolah ini sangat membutuhkan aula dan revitalisasi RKB untuk mendukung aktivitas pendidikan yang optimal," ujar perwakilan LP Tipikor Nusantara.

Dengan kondisi ini, pihak sekolah berharap adanya langkah konkret dari instansi terkait di tingkat provinsi untuk segera merealisasikan pembangunan fasilitas yang sangat dibutuhkan ini. Menurut Sukri, peningkatan fasilitas akan berkontribusi besar terhadap kualitas pendidikan dan kenyamanan belajar bagi siswa-siswi di SMAN 1 Simpang Kiri. (BM)