Sekda Didampingi Kakan Kemenag Buka Perkemahan Tunas Budaya di MTsN 11 Pidie
LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Sekda Pidie, Drs. Samsul Azhar didampingi oleh Kakan Kemenag Pidie, Drs. H. Abdullah AR, M.Ag., serta Kepala MTsN 11 Pidie, M. Nazarullah M. Ali, S.Ag., membuka secara resmi perkemahan Tunas Budaya, Sabtu (24/02/2024).
Kegiatan yang diikuti oleh ratusan peserta dari enam perwakilan madrasah di Kecamatan Grong- grong tersebut bertempat di sekolah MTsN 11 Pidie, Kecamatan Grong-grong.
Perkemahan Tunas Budaya yang bertemakan "Melestarikan Warisan Budaya Nanggroe Pada Generasi Zero" ini juga turut dihadiri oleh Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Pidie, Drs. Saifuddin dan para pengurus Gerakan Pramuka Kwarcab Pidie.
Perkemahan Tunas Budaya ini juga dibarengi dengan ajang lomba Penggerak Bendera tingkat MI/SD, Baca Huruf Jawi, Meupantoen Aceh, dan lomba Teot Apam.
Selain lomba, aksi bersih-bersih lingkungan Masjid dan Sekolah, shalat berjamaah serta santunan kepada warga kurang mampu termasuk didalam agenda perkemahan tunas budaya di MTsN 11 Pidie, yang berlangsung selama dua hari, mulai Sabtu 24 sampai Minggu 25 Februari 2024.
Sementara dalam amanatnya pada kegiatan ini, Sekda Pidie, Drs. Samsul Azhar, yang juga Ketua Gerakan Pramuka Kwarcab Pidie, mengatakan bahwa perkemahan tunas budaya ini menjadi salah satu upaya dalam rangka melestarikan budaya endatu, khususnya di Pidie.
Untuk itu perlu kita memahami, era globalisasi telah membuat budaya kita terpinggirkan. Dengan kegiatan ini telah telah memberikan kontribusi besar dalam membentuk karakter dan kecerdasan para siswa-siswi, dengan harapan mereka, para siswa-siswi bisa menjadi benteng dalam melestarikan dan melanjutkan tradisi turun menurun dari endatu kita tersebut, ucap Ketua Gerakan Pramuka Kwarcab Pidie.
"Oleh karenanya, budaya warisan endatu kita ini patut dilestarikan, harus didengungkan disetiap waktu dan kesempatan. Dan semua Gugus Depan (Gudep), baik lingkungan Kemenag maupun Disdikbud supaya menjadi pelopor dalam pelestarian budaya warisan endatu kita ini", pinta Drs. Samsul Azhar dalam amanatnya pada perkemahan tunas budaya di MTsN 11 Pidie.
Pada kesempatan yang sama, Kakan Kemenag Pidie, Drs. H. Abdullah AR, mengatakan, budaya kita yang merupakan peninggalan endatu secara turun temurun mulai dilupakan oleh generasi muda kita, hal ini seiring dengan perkembangan zaman yang semakin pesat.
"Salah satu upaya kita agar generasi muda, para siswa siswi bisa mengenali dan mencintai budaya sendiri, yaitu lewat edukasi, penguasaan medsos (IT). Maka perkemahan tunas budaya menjadi salah satu alternatif dalam upaya pelestarian budaya endatu kita, dan ini patutlah kita dukung bersama", ungkap Kakan Kemenag Pidie.(As)