18 Oktober 2024
Peristiwa

Puluhan Pelajar di Pidie Diduga Keracunan Sarapan Pagi di Sekolah

Foto : Istimewa | LIPUTAN GAMPONG NEWS

LIPUTANGAMPONGNEWS.IDKabar mengejutkan datang dari Madrasah Tsanawiyah Swasta (MTsS) Tgk Chik Dayah Cut Kecamatan Tiro Kabupaten Pidie. Sebanyak 29 pelajar, diduga mengalami keracunan makanan dari kantin sekolah mereka.

Kejadian ini bermula saat sejumlah pelajar pada Kamis (26/2/2024) sekitar pukul 08.00 WIB membeli jajanan dari pedagang yang biasa berjualan di sekolah. Jajanan itu berupa nasi gurih

Kepala MTsS Tgk Chik Dayah Cut, menyampaikan selang beberapa menit kemudian, pas jam pelajaran baru dimulai jam 08.20 WIB, para pelajar mulai mengeluh dan melaporkan kepada guru.

Mereka mulai mengalami mual, pusing, sakit tenggorokan hingga muntah-muntah satu persatu bahkan ada yang mencret setelah mengonsumsi jajanan di sekolah." Tuturnya.

"Tiba-tiba sejumlah siswa pada mengalami pusing, mual, dan muntah satu per satu. Usut punya usut, mereka semua usai sarapan nasi gurih sebelum masuk kelas. "Sampel nasi gurihnya udah kita serahin ke Puskesmas Tiro dan Polsek Tiro. " Cerita Kepala Madrasah.

Dikonfirmasi liputangampongnews.id, via seluler, Direktur Tgk. Abdullah Safi’i Beureunuen, dr. Kamaruzzaman, M.Kes, benar tadi pagi kami kedatangan pasien sejumlah 29 pelajar dari Tiro, mereka langsung dirawat secara intensif.

"Mereka yang keracunan masih perlu diawasin terus buat memastikan kondisi tubuh mereka balik sehat dan ceria lagi. Sesudah dirawat dan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, 14 diantara dibolehkan boleh pulang. Sementara 15 lainnya masih perlu dirawat dulu sampai kondisi mereka benar-benar stabil," jelas Kamaruzzaman.

Sementara itu, Kapolres Pidie melalui Kasat Reskrim AKP Dedy Miswar kepada awak media mengatakan pihak Kepolisian telah melihat langsung para korban yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tgk Abdullah Syafii Beuerunun. 

"Para personel Satuan Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polres Pidie juga sedang melakukan penyelidikan terhadap kasus keracunan yang dialami 29 pelajar MTsN Kecamatan Tiro," katanya 

Para pelajar tersebut mengalami mual dan pusing-pusing usai sarapan nasi gurih yang dibeli di kantin sekolah mereka. 

 

“Para korban tidak sarapan di rumah. Tiba di sekolah mereka beli nasi gurih dan sekitar 20 menit setelah dimakan langsung mual pusing serta muntah-muntah,” kata Dedy. 

Untuk sampel makanan nasi gurih itu dan muntahan makanan siswa sudah kita kirim ke Labarotarium Kesehatan Daerah (Lab Kesda) Aceh untuk mengetehaui hasilnya,” Tutup Kasat Reskrim Polres Pidie. (*)

-->