Foto : Istimewa | LIPUTAN GAMPONG NEWS
LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Lembaga Survei Sahabat Madani Indonesia merilis hasil survei terbaru terkait Pilkada Pidie Jaya, setelah dua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati, Said Mulyadi-Saiful Anwar (MULIA) dan Syibral Malasyi-Hasan Basri (SABAR).
Setelah secara resmi mendaftar ke Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kabupaten Pidie Jaya pada akhir Agustus 2024 lalu, persaingan kedua paslon ini memunculkan dinamika baru yang diprediksi akan memengaruhi arah politik di daerah tersebut.
Lembaga Survey Sahabat Madani Indonesia dengan koordinator Afwan Sulaiman dan Rika Riskia melakukan survei Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pidie Jaya setelah dua pasangan calon (paslon), Said Mulyadi-Saiful Anwar ( MULIA) dan Syibral Malasyi - Hasan Basri (SABAR) resmi mendaftar di KIP Pidie Jaya.
Lembaga Survei Sahabat Madani Indonesia dengan koordinator melakukan survey pada tanggal 1- 6 September 2024 di 8 Kecamatan dalam Kabupaten Pidie Jaya. Metodologi survei yang digunakan yaitu tatap muka dengan teknik simple random sampling dan proporsional yang melibatkan 1.200 responden. "Margin of Error survey adalah ±2,8%".
Untuk diketahui, pasangan Said Mulyadi - Saiful Anwar (MULIA) diusung oleh Partai Aceh, Gerindra, Partai Demokrat, Partai Nasdem dan Partai Golkar. Sementara pasangan Syibral Malasyi - Hasan Basri (SABAR) diusung oleh PAN, PKB dan PAS Aceh.
"Hasil survei menunjukkan Syibral Malasyi - Hasan Basri (SABAR) unggul dengan elektabilitas 44,2%, sedangkan Said Mulyadi - Ssiful Anwar (MULYA) memperoleh 40,7%. Sekitar 15,1% responden belum menentukan pilihan mereka. Kenaikan elektabilitas kedua pasangan calon ini diperkirakan akan terus berlanjut hingga bulan November.
Keunggulan pasangan SABAR, menurut hasil wawancara, karena sebahagian masyarakat menginginkan perubahan. Sedangkan pasangan MULIA terbantu oleh ketokohan dari Said Mulyadi yang merupakan mantan Wakil Bupati Pidiie Jaya dua periode.
Namun tidak tertutup kemungkinan hasil survey ini bisa berubah dan berbalik unggul dari pasangan SABAR ke pasangan MULIA. Karena persentase yang belum menentukan pilihannya masih sangat besar.
Tergantung kedua pasangan calon ini dalam mensosialisasikan program dan visi misinya ke masyarakat. Bahkan kalau dihitung - hitung bisa dikatakan siapa yang cepat dia yang dapat. (**)