Panglima Laot Kabupaten Bireuen Butuh Kapal Patroli Untuk Bantu Nelayan
Foto : Badruddin, Panglima Laot Kabupaten Bireuen | LIPUTAN GAMPONG NEWS
Liputangampongnews.id - Panglima Laot Lhok Kabupaten Bireuen Badruddin mengeluhkan perihal usulan bantuan kapal nelayan yang diusulkan lembaga panglima laot beberapa tahun silam tak kunjung direalisasikan, Selasa (28/12).
Panglima Laot Kabupaten Bireuen Badrudin kepada pewarta media ini mengatakan, satu unit kapal nelayan yang kita usulkan ke Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Aceh dari periode pertama saya menjabat sampai dengan saat ini sudah periode kedua sebagai panglima laot bireuen usulan kapal tersebut tak kunjung direalisasikan.
Untuk mendapatkan satu (1) unit kapal untuk kebutuhan Lembaga Panglima Laot Lhok Kabupaten Bireuen kami sudah lelah dan cukup lama menunggu, hampir menghabiskan 2 periode jabatan saya sebagai Panglima Laot, ujarnya.
"Bagi organisasi kelautan, kapal untuk panglima laut sangat di butuhkan. Banyak keperluan yang harus di pertimbangkan oleh Pemkab Bireuen, Pemerintah Aceh maupun Pemerintah Pusat."
Sudah beberapa dinas yang ada di Kabupaten Bireuen ataupun di Pemerintah Aceh kami ajukan proposalnya. Sampai dengan saat ini proposal itu kami tak tau nasibnya, ungkap Abu Laot Lhok Bireuen.
Abu Laot meruncikan kebutuhan Kapal untuk lembaga yang dia nahkodai saat ini, pertama untuk menolong nelayan yang hilang di laut, untuk patroli laut dan untuk mencegah pendatang dari negara lain.
Terakhir Abu Laot mengatakan, saya rasa semua Panglima Laot yang ada di Aceh, sepakat dengan Abu Laot Kabupaten Bireuen sudah layak dan pantas untuk mendapatkan 1 unit Kapal Patroli yang dibantu oleh Pemerintah, tukasnya.
Pewarta: Adi Saleum