21 November 2024
Daerah

Mukhlis Sya'ya: Tidak Ada Pungutan Apapun Terhadap Bantuan Dari BMA!

LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Anggota Badan Baitul Mal Aceh (BMA) Mukhlis Sya'ya, yang.didampingi oleh Tenaga Pendamping BMA Heriyanto, Heri Azhari dan Gusmaidi memberikan pengarahan kepada 100 orang calon mustahik penerima bantuan usaha berbasis individu untuk wilayah Kota Banda Aceh. 

Pengarahan tersebut dilaksanakan di Mushalla BMA, Banda Aceh, pada Rabu (4/10/2023).

Dalam arahannya, Mukhlis Sya'ya menyampaikan bahwa bantuan usaha berbasis individu merupakan salah satu program ekonomi produktif unggulan BMA yang bertujuan untuk meningkatkan perekonomian mustahik. 

Total dana bantuan sebesar 691,8 Juta Rupiah bersumber dari dana infak ini akan ditransfer langsung ke rekening masing-masing mustahik yang nominalnya berkisar antara 3 -10 juta rupiah sesuai dengan usaha dan hasil verifikasi yang dilakukan oleh para Amil BMA.

Para amil dan mitra pendamping BMA akan mendampingi para mustahik dalam melakukan pembelian kebutuhan alat dan bahan yang telah disepakati. 

"Ini merupakan amanah dari munfik - orang yang berinfak- Oleh karena itu, kami berharap agar para penerima dapat memanfaatkannya dengan baik dan mempertanggungjawabkan penggunaan dana infaq tersebut dengan maksimal," kata Mukhlis.

Mukhlis juga mengingatkan kepada para penerima agar menggunakan bantuan tersebut untuk keperluan pengembangan usaha sesuai perjanjian awal bukan untuk keperluan lainnya. 

Anggota Badan BMA Bidang Penyaluran dan Pemberdayaan ini juga menambahkan bahwa bantuan ini diberikan kepada mustahik tanpa ada pungutan uang apapun. 

"Mohon diabaikan jika ada pihak atau oknum yang mengatasnamakan dari BMA untuk meminta sejumlah uang dengan dalih apapun, jika ada ada yg memaksa laporkan ke BMA atau ke langsung aparat berwajib". Tegas Mukhlis. 

" Kami juga minta bantu kepada para mustahik ini untuk tidak memberikan apapun baik uang atau barang kepada amil BMA, doakan kami para amil dan muzakki supaya Allah beri kami istiqamah, kesehatan dan rezeki yang baik dan halal, itulah pemberian terindah buat kami" Tambah Mukhlis. 

Pada kesempatan tersebut, Mukhlis juga memaparkan beberapa tips untuk mengembangkan usaha. 

"Niatkan itu sebagai ibadah, buatlah perencanaan usaha dengan matang, jaga sifat jujur dan amanah serta hindari kecurangan karena sekali curang dalam usaha, selamanya kita tidak dipercaya sehingga usaha kita juga tidak akan maju dan tidak berkah, apalagi di era digital dengan kekuatan medsos sekarang satu kesalahan saja kadang bisa bisa berefek fatal bagi usaha yang sudah lama dirintis " tutup Mukhlis.

Acara ini diakhiri dengan penandatanganan surat pernyataan bahwa calon penerima bantuan menyetujui dan mematuhi syarat yang diajukan oleh BMA. (**)