LIPUTANGAMPONGNEWS. ID - Curah hujan yang deras itu mampu mengahanyutkan perahu milik Budiman (43) di Lhok TPI Kuala Kiran di Gampong keurisi Meunasah Beureumbang Kecamatan Jangka Buya, Kabupaten Pidie Jaya. Jumat (17/2/2023)

Informasi yang dihimpun media Online  melalui WhatsApp Budiman mengatakan tenggelamnya perahu terjadi Saat hujan deras dan banjir besar pada waktu malam di TPI  Kuala kiran yang tempat biasanya dijadikan bersandarnya perahu.

Tak hanya perahu yang rusak, beserta perangkat lain juga hilang tenggelam di kejadian tersebut, hal keadaan tersebut kerugian material perahu yang terbawa arus sungai dan tenggelam itu diperkirakan sekitar Rp 25 juta.

"Perahu juga rusak parah seperti mesin, dan semua peralatan perangkap ikan seperti jaring, baterai dan bola lampu hilang tenggelam setelah hanyut dibawa banjir" Ungka pemiliknya.

Ditempat yang sama salah satu warga yang berada di lokasi Mansur mengatakan awalnya aliran sungai mengalir seperti biasa, dikarenakan hujan dengan intensitas deras sehingga debit air meluap dengan deras dan perahu tidak dapat menahan dengan air hujan yang masuk kedalamnya.

Para warga yang khawatir dengan kondisi tersebut, banyak nelayan berdatangan ke sungai untuk mengamankan perahunya masing-masing di tengah malam agar tidak tenggelam dan terseret arus sungai.

Awalnya air sungai mengalir biasa saja, tapi karena hujan deras yang lumayan lama dan diikuti gelombang arus yang sangat deras banyak perahu tidak bisa menahan derasnya air sungai, makanya sampai tenggelam dan hanyut.

"Warga nelayan Lhok TPI Kuala Kiran  terus bersiaga dan melakukan pemantauan di lokasi perahunya masing-masing guna mengantisipasi datangnya arus sungai kembali deras". Pungkasnya. (Wanis)