06 Februari 2025
News

Capaian Kinerja Kejaksaan Negeri Pidie Jaya Tahun 2024

LIPUTANGAMPONGNEWS.IDKejaksaan Negeri Pidie Jaya di bawah kepemimpinan Kepala Kejaksaan Negeri, Hedi Muchwanto, S.H, M.H berhasil mencatat berbagai capaian signifikan sepanjang tahun 2024. Berbagai bidang di Kejaksaan menunjukkan peningkatan kinerja dengan fokus pada optimalisasi tugas dan fungsi institusi. 

Hafrizal, S.H, M.H Kasi Intelijen Kejari Pidie Jaya, Selasa (7/1) menyampaikan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras dan dedikasi dari seluruh pegawai yang berkomitmen untuk meningkatkan kualitas penegakan hukum di wilayah tersebut. 

Salah satu pencapaian adalah pelaksanaan program Jaksa Masuk Sekolah sebanyak 10 kegiatan, kampanye anti korupsi 2 kegiatan, dan pengamanan proyek strategis daerah sebanyak 16 kegiatan, sebut Hafrizal. 

Di bidang pidana umum, Hafrizal mengatakan bahwa Kejari Pidie Jaya menangani 130 Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) dan berhasil membawa 71 kasus hingga tahap penuntutan dan eksekusi. 

"Setiap kasus kami tangani dengan profesional untuk memastikan keadilan ditegakkan," ujarnya. 

Selain itu, Kejari Pidie Jaya mencatat keberhasilan dalam menangani kasus putusan sebanyak 72 perkara yang telah dieksekusi sepanjang tahun.

Sementara itu, di bidang pidana khusus, Hafrizal menyebut keberhasilan dalam pengembalian kerugian negara sebesar Rp208.485.040 dari tindak pidana korupsi. 

"Kami tidak hanya fokus pada penegakan hukum, tetapi juga memulihkan kerugian negara agar dapat dimanfaatkan kembali untuk kepentingan masyarakat," tegasnya. Penyidikan dan penuntutan tindak pidana korupsi masing-masing dilakukan sebanyak satu kegiatan pada tahun 2024.

Capaian luar biasa juga dicatatkan di bidang perdata dan tata usaha negara. Hafrizal menjelaskan bahwa pihaknya berhasil menyelamatkan aset milik PT KAI senilai Rp118,7 miliar dan memulihkan tunggakan BPJS Kesehatan sebesar Rp10,1 juta. 

“Selain itu, Kejaksaan Negeri Pidie Jaya juga memberikan 17 layanan hukum, termasuk pendampingan dan bantuan hukum untuk mendukung masyarakat dan instansi pemerintah,” tambahnya.

Pada bidang pemulihan aset dan pengelolaan barang bukti, Hafrizal melaporkan keberhasilan dalam pemusnahan barang bukti sebanyak tiga kegiatan, pengembalian barang bukti sebanyak 21 kegiatan, dan pemeliharaan barang rampasan sebanyak tujuh kegiatan. “Pengelolaan barang bukti menjadi perhatian utama kami untuk memastikan proses hukum berjalan dengan transparan dan akuntabel,” ungkapnya.

Hafrizal juga menyatakan bahwa capaian Kejari Pidie Jaya tahun 2024 ini menjadi motivasi untuk bekerja lebih baik di tahun 2025. "Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja dalam memberikan pelayanan hukum yang terbaik bagi masyarakat," tutupnya. 

Terakhir, Kejari Pidie Jaya juga mengundang masyarakat untuk berkolaborasi dan melaporkan jika menemukan potensi pelanggaran hukum melalui layanan informasi yang telah disediakan. (**)