LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Rapat Paripurna satu terkait penyerahan Rancangan APBK Aceh Timur Tahun 2023 di gedung DPRD Aceh Timur berlangsung panas, Senin (14/11/2022), di isi oleh banyaknya instrupsi oleh anggota DPRD terkait rancangan alokasi dana Tahun Anggaran 2023 juga keluhan kurangnya terserap aspirasi masyarakat yang disalurkan melalui anggota DPRD Aceh Timur.

Ir, Mahyuddin menyampaikan, Rancangan Anggaran Pendapat Belanja Kabupaten tahun 2023 sebesar 1.7 Triliun, yang nanti akan dibahas dan ditetapkan oleh DPRD Aceh Timur melalui rapat Fraksi dan Banggar, mendapat banyak respon oleh anggota DPRD Aceh Timur, baik itu terkait pelaksanaan teknis kedepan, maupun jarang terserapnya aspirasi masyarakat yang disalurkan melalui DPRD Aceh Timur.

Ir. Mahyuddin Pj Bupati Aceh Timur  menanggapi instrupsi dari DPRD Aceh Timur terkait tidak terserapnya aspirasi masyarakat dalam program pelaksanaan Pemerintahan Aceh Timur yang disalurkan melalui anggota Dewan Aceh Timur, "kami membuat perencanaan untuk penganggaran diserap dari Musrembang Kecamatan," terang Mahyuddin.

Namun pernyataan Mahyuddin dapat bantahan dari anggota Dewan Aceh Timur, yang menyatakan bahwa sebahagian Keuchik di Aceh Timur, sudah malas untuk datang Musrembang di Kecamatan, karena apa yang mereka sampaikan hampir tidak pernah terealisasi disaat pelaksanaan.

Selain itu, intrupsi anggota Dewan juga banyak menyinggung tentang efek dari musibah banjir, yang meminta kepada Pejabat  Pemerintah Aceh Timur untuk dapat segera responsif untuk korban Banjir, termasuk infrastruktur jalan yang berlobang dan putus, juga tentang banyak bantuan sosial dari OPD yang tidak tepat sasaran, 

Juga menjadi sorotan, ketidakdisiplinan dari Kepala OPD Aceh Timur terkait rapat pembahasan anggaran, Fatah Fikri juga mengatakan kepada Pj Bupati, "mohon maaf Pak Pj Bupati, jika memang Pj tidak berkenan dengan Dewan Aceh Timur kali ini, silahkan keluarkan Perbup, sekarang masih ada waktu 7 hari lagi." Tegas Fatah Fikri kepada Pj Bupati Aceh Timur. (ZR)