LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Dalam memberikan edukasi tentang pengenalan bidang pekerjaan, salah satunya yaitu dunia militer anak usia dini, peserta didik TK ARFIA Blang Cut, Meurah Dua melakukan Field Trip atau studi lapangan alias studi tour di Mako Batalyon Artileri Medan (Yon Armed) 17 Baterai Tempur B, di Gampong Paru Keude Kecamatan Bandar Baru, Pidie Jaya, Sabtu (10/12/2022).

Pimpinan Yayasan ARFIA Azharyadi, S.Pi., MM ditemui liputangampongnews.id mengatakan kegiatan ekstrakurikuler ini rutinitas tahunan dilakukan pihak lembaga pendidikan TK ARFIA dengan kunjungan ke berbagai lokasi yang bisa dijadikan edukasi bagi peserta didik.

Selain ke mako Armed, sebelumnya juga sudah pernah ke Perpustakaan demi mengasah literasi anak. Lokasi bisnis olahan produk potensi Pidie Jaya juga menjadi pilihan dalam rangka memupuk jiwa entrepreneur pada anak-anak usia dini dengan program Market Day.

"Sehingga harapanya kedepan anak-anak ini akan lebih berani, berjiwa besar dan tangguh dengan sikap yang sederhana serta mandiri. Subhanallah..... "ucap Arikhan dengan semangat.

Dengan kegiatan ini akan lebih mendidik dan mengenalkan para peserta didik tentang kemiliteran, sehingga akan tumbuh rasa patriotisme dan nasionalisme di dalam hati mereka,” imbuhnya.Rombongan TK yang berjumlah kurang lebih 45 orang beserta gurunya itu sangat antusias dan senang mengikuti apa yang dijelaskan oleh perwira yang saat itu memandu jalannya touring keliling satuan.

Dikatakan Kepala TK ARFIA, EKawati, S.Pd.I biasa disapa Bunda, diawal kedatangannya, anak-anak disambut oleh Bapak-Bapak dari Armed dengan beberapa perwira dan anggota Armed lainnya. Bagi anak–anak TK tersebut baju loreng cukup menakutkan, apalagi pada saat mereka pertama kali disambut. 

Namun, ketika mereka mendapatkan perlakuan dan sambutan ramah dari salah satu perwira tentang pakaian–pakaian yang digunakan oleh Tentara, barulah mereka mulai familiar dan banyak pertanyaan. akui Bunda.

"Senang sekali bisa kesini, bagus mobilnya,” ungkap Ananda Putro, murid kelas TK B saat baru turun dari Mobil Reo yang menjemput mereka.

Apalagi ketika mereka dibawa keliling satuan dengan menggunakan mobil Truck penarik meriam yang mungkin dalam pikiran mereka itu adalah mobil perang.

Setelah berkeliling satuan Komplek Armed, para rombongan cilik ini juga dibawa untuk melihat beberapa senjata dan meriam, tak pelak pun mereka berlarian untuk menaikinya dan menyentuh. Selain itu, tak sedikit pula yang ingin difoto dengan anggota armed." akui Bunda

Berat kali pistol ini, tidak bisa diangkat,” seru ananda Noval, murid TK Kelas A kepada temannya yang lain.

Perjalanan terakhir touring rombongan cilik ini berakhir di halaman Armed. Disana berisi tentang gambaran bagaimana Armed berdiri dan sejarah melaksanakan tugas operasi. 

"Pengenalan tentang dunia militer memang harus disodorkan mulai sejak dini agar wawasan mereka lebih terbuka dan mental kejuangan di dalam diri mereka bisa bangkit, sehingga mereka bisa melestarikan apa yang harus mereka jaga yaitu NKRI," tutur dari Bapak-bapak Armed yang berbadan tegap dan sangat ramah di sela–sela percakapan dengan Bunda didampingi Ibu Asna.Wisata pendidikan ini bertujuan memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan buat mereka, sehingga dapat membuat bakat anak didik menjadi lebih berkembang yang dapat menumbuhkan cita-cita mereka ke depan." pungkas Ibu Asna. (*)