22 November 2024
Politik

Hasan Basri, Game Changer Pilkada Pidie Jaya 2024

Foto : Tangkapan rekaman vidio di gedung DPRK Pidie Jaya. | LIPUTAN GAMPONG NEWS

LIPUTANGAMPONGNEWS.IDPilkada Pidie Jaya tahun 2024 semakin menarik perhatian dengan munculnya pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Pidie Jaya, H. Syibral Malasyi, MA dan Hasan Basri, M.M. Keputusan ini menambah dinamika baru dalam kontestasi politik di wilayah tersebut.

Sebelumnya, hanya ada satu pasangan calon yang telah mengemuka, yakni Said Mulyadi dan Saiful Anwar. Pasangan ini diusung oleh Partai Aceh (PA) bersama sejumlah partai nasional lainnya, memberikan kesan bahwa mereka akan melaju tanpa pesaing yang signifikan.

Namun, kabar mengenai calon tunggal ini kini berubah dengan kehadiran pasangan H. Syibral Malasyi dan Hasan Basri. Kehadiran mereka berhasil menggugurkan asumsi masyarakat tentang tidak adanya kompetisi dalam Pilkada Pidie Jaya.

Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) Pidie Jaya, Hasan Basri, M.M., menyatakan bahwa dirinya siap maju sebagai Wakil Bupati Pidie Jaya berpasangan dengan H. Syibral Malasyi, yang juga menjabat sebagai Ketua Partai Adil Sejahtera (PAS) Kabupaten Pidie Jaya. Keputusan ini diambil dengan penuh pertimbangan dan tekad yang kuat untuk perubahan.

Dalam pernyataannya kepada awak media pada hari Rabu (31/7), Hasan Basri menegaskan komitmennya untuk maju sebagai kandidat Wakil Bupati. Ia ingin membawa perubahan positif di Kabupaten Pidie Jaya yang dikenal dengan sebutan negeri Japakeh. Hasan bertekad untuk mengabdikan diri demi kesejahteraan masyarakat.

Salah satu fokus utama Hasan Basri adalah pemberdayaan ekonomi masyarakat. Program-program yang direncanakannya diharapkan mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat Pidie Jaya. Menurutnya, ekonomi yang kuat adalah kunci untuk pembangunan yang berkelanjutan.

"Pidie Jaya harus jaya," tegas Hasan Basri. Ia siap memperjuangkan aspirasi masyarakat dan mewujudkan harapan mereka jika diberikan amanah sebagai Wakil Bupati Pidie Jaya periode 2025-2030. Dukungan dan partisipasi masyarakat menjadi modal utama dalam meraih kemenangan di Pilkada mendatang. (**)