01 Juni 2025
Daerah

Susun Renja Wajib Ketahui Kebutuhan Masyarakat, Kata Sekda Saat Membuka Musrenbang RKPD Pidie 2024

LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Mewakili Pj Bupati, Sekda Pidie, H. Idhami, S.Sos., M.Si., dengan resmi membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) untuk menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Pidie 2024, Kamis (09/03/2023), di gedung PCC Sigli.

Kegiatan yang dibuka oleh Sekda H. Idhami dan didampingi oleh Kepala Bappeda Pidie, H. Isnaini, S.T., M.T., tersebut turut dihadiri oleh unsur Forkopimda, Kabid Program dan Pembangunan, mewakili Kepala Bappeda Aceh, Muhammad Ikhsan, S.T., M.T., M.Eng. 

Kemudian, Anggota Komisi III DPRA, Khairil Syahrial, S.T., M.A.P., Ketua Komisi VI DPRA, Tgk Anwar, S.Pd.I.,  S.Pd.I., M.A.P., para Kepala SKPK, Pj Ketua TP-PKK Pidie, Ny. Hj. Suaidah Sulaiman, Ketua DWP Pidie, Ny. Hj. Suhartina Idhami, Amd. Keb, para camat dan unsur terkait lainnya. 

Dalam pembukaannya, Sekda Pidie H. Idhami, S.Sos., M.Si., mengatakan, tujuan Musrenbang adalah menetapkan rencana kegiatan pembangunan dan kegiatan prioritas pembangunan di lingkup Kabupaten.

Menurutnya, RKPD merupakan penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) yang mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah (RKP), memuat rancangan kerangka ekonomi daerah, prioritas pembangunan daerah, rencana kerja dan pendanaan.

“Jadi pahami dengan baik kewenangan pemerintah pusat, pemerintah provinsi, kabupaten dan gampong, agar merencanakan program dan kegiatan dapat dijalankan sesuai dengan kewenangan yang diamanahkan," kata Sekda menyampaikan amanat Pj Bupati.

Lebih lanjut Sekda mengatakan, RKPD 2024 merupakan tahun kedua pelaksanaan RPD Tahun 2023-2026, sebagaimana tertuang dalam Peraturan Bupati Pidie No.8 Tahun 2022 tentang Rencana Pembangunan Daerah (RPD) Kabupaten Pidie Tahun 2023-2026.

"Untuk itu saya minta kepada seluruh kepala SKPK agar dalam menyusun Rencana Kerja (Renja) SKPK Tahun 2024 wajib mengetahui kebutuhan-kebutuhan prioritas masyarakat yang akan dilaksanakan secara teknis oleh masing-masing SKPK, serta sesuai dengan prioritas pembangunan Kabupaten Pidie 2023-2026,” pintanya.

Sementara itu, Kabid Program dan Pembangunan Bappeda Aceh, Muhammad Ikhsan, mengatakan, dalam melakukan penyusunan penganggaran RKPD tahun 2024 harus dilakukan dengan baik.

“Bagaimana kita menghimpun data sebaik mungkin sehingga pencapaian terhadap seluruh kegiatan yang direncanakan dalam RKPD 2023-2026 itu benar-benar dicapai,” kata Ikhsan dalam sambutannya.

Untuk diketahui, Musrenbang RKPD ini adalah rangkaian proses perencanaan partisipatif yang dimulai dari tingkat gampong, kecamatan, provinsi serta tingkat nasional, yang akan dilaksanakan pada bulan April mendatang. (AS)