Liputangampongnews - Keuchik Gampong Sagoe Kecamatan Trienggadeng Kabupaten Pidie Jaya, setelah resmi dilantik oleh Bupati Pidie Jaya memiliki tugas berat dan pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan.

Salah satunya adalah memfungsikan kembali dan mengaktifkan kantor desa yang sudah lama tidak berfungsi dan ditumbuhi semak belukar di depan halaman serta tidak aktif sebagaimana mestinya.

Selaku Keuchiek Gampong Sagoe, tugas pertama saya membersihkan dan mengaktifkan kantor desa dengan para aparaturnya, kata Mirza.

Kantor Desa sebelumnya kotor dan dipenuhi semak belukar dan mirip seperti Rumah Hantu, kata seorang warga yang namanya tidak mau disebutkan.

" Kemudian dia melanjutkan, bahwa kami warga Gampong Sagoe Sangat Malu dan Sedih karena selama ini kantor desa tidak terurus " Lagei Hana Poe ", apalagi letak kantor di pinggir jalan Trienggadeng Peuduk, katanya.

Kemudian warga lainnya menambahkan, selama ini banyak persoalan di Gampong Sagoe diantaranya tidak harmonis hubungan antara tuha peut dengan keuchiek lama, masalah pertanggungjawaban dana desa yang masih tanda tanya ditambah lagi terjadi faksi - faksi di masyarakat Gampong, katanya.

Ihsan salah seorang pemuda gampong Sagoe yang selama ini aktif dalam kepemudaan sangat berharap perubahan di desanya dan mengapresiasi kepada keuchik Mirza yang baru memimpin atas kepeduliannya membersihkan kantor desa,

Ihsan menambahkan, kantor desa selama ini tidak difungsikan dan semraut, kantor ini jorok dan dipenuhi semak belukar, kata warga sagoe.

Lebih lanjut Ihsan mengatakan, Gampong Sagoe merupakan salah satu desa yang memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan, salah satunya potensi wisata pantainya, kata Ihsan.

Pantai Wisata ini, menjadi destinasi Islami di Pidie Jaya yang letaknya di pinggir jalan Banda Aceh Medan yang berdekatan dengan Ibukota Kecamatan Trienggadeng.

Dengan adanya Dana Desa yang mencapai 1 M kita bisa bangun dan kembangkan desa dengan berbagai potensi yang ada, ujarnya.

Sebagai masyarakat dia berharap kondisi gampong kembali kondusif, kompak, aman dan tentram dalam seluruh sendi kehidupan, katanya lagi.

Tuha Peut Gampong Sagoe Bang Is juga berharap agar Kantor Desa diaktifkan kembali untuk memberikan palayanan maksimal kepada warga.

Kantor Desa sebagai tempat melayani warga agar tercipta suasana musyawarah dan mufakat dalam pengambilan keputusan, katanya.

Dengan dibukanya kantor desa, kata dia, ini langkah penting dan strategis, untuk memberikan pelayanan administrasi bagi setiap warga, ungkapnya.

Selain itu, kata Bang Is setiap adanya kegiatan desa harus bisa dipertanggungjawabkan secara terbuka dan transparan untuk mencapai pembangunan gampong sagoe yang lebih baik, pungkasnya.

Sementara itu, Iskandar Cut Ali mengucapkan terima kasih pada Keuchik Mirza yang telah membersihkan kantor desa dan kami sangat berharap kantor ini segera difungsikan supaya memudahkan pelayanan kepada warga.

Dia berharap adanya serah terima antara keuchik lama dan keuchik baru, agar seluruh data dan dokumen serta aset bisa dipertanggungjawabkan secara undang - undang, katanya.

Supaya keuchik baru lebih mudah dalam membangun dan memajukan Gampong Sagoe kedepan, sesuai dengan visi dan misi keuchik untuk menunaikan janji kampanyekan pada saat pemiihan waktu yang lalu, pungkasnya. (NS)