Pusmeptan USK Dukung Penyelenggaraan ICATES 2021
Liputangampongnews.id - Perhelatan temu ilmiah berskala internasional bidang pertanian, teknologi, teknik, dan sain lingkungan (International Conference on Agriculture, Technology, Engineering, and Environmental Sciences/ICATES 3 tahun 2021 kembali digelar. (21/09/2021).
Menurut Ketua Panitia Penyelenggara, Dr. Safrizal, ST., M.Si, pelaksanaan tahun ini diikuti oleh 6 negara peserta yakni Indonesia, Australia, Nigeria, Malaysia, Belanda dan China. Terdapat 88 makalah yang dipresentasikan berasal dari 37 perguruan tinggi dari 6 negara tersebut.
“Disebabkan masih dalam situasi pandemi Covid 19, penyelenggaraan ICATES kali ini masih menggunakan metode virtual seperti tahun lalu. Semoga saja tahun depan kegiatan ini dapat kembali normal seperti sediakala”, ujar Safrizal.
Menurut Ketua Jurusan Teknik Pertanian Universitas Syiah Kuala, Dr.rer.nat. Indera Sakti Nasution, S.TP., M.Sc, kegiatan anual program yang diselenggarakan setiap tahun ini dilaksanakan secara kolaboratif dengan Universiti Malaysia Pahang dan Politeknik Aceh Selatan.
Acara seminar sehari ini turut didukung oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) dan Pusat Studi Mekanisasi dan Perbengkelan Pertanian (Pusmeptan) Universitas Syiah Kuala. Kepala Pusmeptan, Dr. Ir. Purwana Satriyo, S.TP., MT, menyebutkan bahwa pihaknya merasa bahagia dapat berkontribusi menyukseskan kegiatan bergengsi ini.
“Kami berharap kegiatan yang mempertemukan para peneliti dan akademisi internasional ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan mengingat besarnya manfaat yang diperoleh seperti adanya sharing keilmuan, kolaborasi penelitian, dan kerjasama akademik”, ujar Purwana.
Seminar internasional yang dibuka oleh Rektor Universitas Syiah Kuala, Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M. Eng, IPU ini menghadirkan 4 orang keynote speaker yakni:
1.Prof. Dr. Okke Batelaan (Hydro(geo)logy, College of Science and Engineering, Flinders University, Australia)
2.Assoc. Prof. Dr. Ramadhansyah Putra Jaya (Advanced Materials, Department of Civil Engineering, College of Engineering, Universiti Malaysia Pahang, Malaysia)
3.Dr.rer.nat. Shahril Anuar Bahari (Green Composites Technology, Faculty of Applied Sciences, Universiti Teknologi Mara, Malaysia)
4.Dr. Ir. Joko Pitoyo, M.Si (Indonesian Center for Agricultural Engineering Research and Development (ICAERD). (**)