LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Komandan Polisi Militer TNI AL Lhokseumawe mengungkap motif di balik pembunuhan seorang agen mobil oleh anggota TNI AL di Aceh Utara. Korban, Hasfiani (37), warga Gampong Uteun Geulinggang, Kecamatan Dewantara, ditemukan tewas di kawasan Kilometer 30, Gunung Salak, pada Senin (17/3) siang.

Dandenpomal Lanal Lhokseumawe, Mayor Laut (PM) Anggiat Napitupulu, mengatakan dugaan sementara pelaku berinisial DI membunuh korban karena ingin menguasai kendaraan yang dijualnya. "Kejadian ini terjadi secara spontanitas dan tidak ada unsur penculikan. Hasil pemeriksaan sementara, tersangka hanya ingin menguasai mobil," kata Anggiat saat konferensi pers di Mako Lanal Lhokseumawe, Senin (17/3).

Berdasarkan hasil penyelidikan, pelaku mengajak korban menguji kelayakan mobil dengan berkeliling di kompleks perumahan bekas PT ASEAN, Aceh Utara. Saat itulah pelaku menembak korban hingga tewas, lalu membuang jenazahnya di semak belukar di kawasan Gunung Salak.

Mayor Anggiat menambahkan bahwa tersangka saat ini telah ditahan di Pomal Lhokseumawe untuk proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut oleh Polisi Militer Angkatan Laut. Pihak berwenang masih mendalami kasus ini guna mengungkap kemungkinan adanya motif lain.

Kasus ini menjadi perhatian publik, terutama karena melibatkan oknum anggota TNI AL dalam tindak kriminal. Pihak berwenang memastikan bahwa proses hukum akan berjalan sesuai ketentuan yang berlaku. (**)